Pemerintah Kota Denpasar, Bali secara gencar melakukan pengasapan (fogging) sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) pada musim hujan.
"Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan melakukan pengasapan massal di masing-masing desa dan kelurahan guna mencegah penyebaran penyakit DBD saat ini," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan saat ini di masing-masing desa dan kelurahan sudah bergerak melakukan pengasapan massal, seperti yang dilakukan di Desa Pemecutan Kelod, Kecamatan Denpasar Barat.
Sementara Kepala Desa (Perbekel) Desa Pemecutan Kelod, I Wayan Tantra mengatakan penyemprotan kali ini dilakukan di Banjar Buagan Jalan Pulau Indah VI, karena ada warga yang tinggal di sana terjangkit DB.
Baca juga: Musim hujan, Diskes Denpasar lakukan penyemprotan serentak antisipasi DBD
Ia mengatakan untuk mengantisipasi penularan yang lebih meluas, pihaknya memohon bantuan kepada Dinas Kesehatan Kota Denpasar untuk melaksanakan pengasapan.
Menurut Tantra, pelaksanaan pengasapan tersebut memang tidak bisa mencegah penyakit DBD secara tuntas, namun setidaknya dapat membunuh nyamuk dewasa.
Untuk mencegah penularannya pihaknya telah mengajak juru pemantau jentik atau jumantik di masing-masing banjar untuk datang ke rumah-rumah warga untuk sosialisasi dan edukasi dalam pencegahan penularan DBD dengan melakukan gerakan 3 M (menguras, mengubur dan menutup).
Untuk memaksimalkan gerakan tersebut, kata Tantra, pihaknya juga mengharapkan kesadaran masyarakat untuk ikut dalam menjaga lingkungan di rumahnya masing-masing.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan melakukan pengasapan massal di masing-masing desa dan kelurahan guna mencegah penyebaran penyakit DBD saat ini," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan saat ini di masing-masing desa dan kelurahan sudah bergerak melakukan pengasapan massal, seperti yang dilakukan di Desa Pemecutan Kelod, Kecamatan Denpasar Barat.
Sementara Kepala Desa (Perbekel) Desa Pemecutan Kelod, I Wayan Tantra mengatakan penyemprotan kali ini dilakukan di Banjar Buagan Jalan Pulau Indah VI, karena ada warga yang tinggal di sana terjangkit DB.
Baca juga: Musim hujan, Diskes Denpasar lakukan penyemprotan serentak antisipasi DBD
Ia mengatakan untuk mengantisipasi penularan yang lebih meluas, pihaknya memohon bantuan kepada Dinas Kesehatan Kota Denpasar untuk melaksanakan pengasapan.
Menurut Tantra, pelaksanaan pengasapan tersebut memang tidak bisa mencegah penyakit DBD secara tuntas, namun setidaknya dapat membunuh nyamuk dewasa.
Untuk mencegah penularannya pihaknya telah mengajak juru pemantau jentik atau jumantik di masing-masing banjar untuk datang ke rumah-rumah warga untuk sosialisasi dan edukasi dalam pencegahan penularan DBD dengan melakukan gerakan 3 M (menguras, mengubur dan menutup).
Untuk memaksimalkan gerakan tersebut, kata Tantra, pihaknya juga mengharapkan kesadaran masyarakat untuk ikut dalam menjaga lingkungan di rumahnya masing-masing.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022