Tual (Antara Bali) - Pemerintah China terus mendorong para pengusahanya untuk berinvestasi di Indonesia, khususnya di sektor perikanan, karena peluang usahanya sangat menjanjikan.
    
"Kami akan mendorong para pengusaha untuk berinvestasi di Indonesia, termasuk di kawasan Timur seperti Maluku, karena kaya berbagai potensi perikanan dan peluang investasi di sektor perikanan sangat menjanjikan," kata Sekretaris Menteri Pertanian China, Huang Baoshan, di Tual, Maluku, Sabtu.
    
Huang Baoshan berada di Tual, Maluku, dalam rangka memimpin delegasi pemerintah dan pengusaha perikanan asal China melihat produksi perikanan yang dikembangkan perusahaan perikanan terpadu PT. Maritim Timur Jaya (MTJ).
           
Ia menegaskan bahwa pemerintah China saat ini mendorong penguatan kerja sama dengan Indonesia, termasuk mendorong peningkatan investasi di berbagai sektor.
    
"Perikanan merupakan salah satu sektor unggulan dan menjadi prioritas pemerintah serta pengusaha China untuk meningkatkan pertumbuhan investasinya," ujar Huang Baoshan yang juga Ketua Asosiasi Perikanan China tersebut.
    
Dia mengakui, pemerintah China sejak beberapa tahun terakhir melakukan pengetatan terhadap pengusaha atau perusahaan negara tersebut yang mengoperasikan kapal-kapal asal negara tersebut untuk melakukan penangkapan ikan di perairan perairan Indonesia.
    
"Setiap pengusaha atau perusahaan perikanan yang mengoperasikan kapal penangkap untuk melakukan aktivitas penangkapan di perairan Indonesia, diwajibkan untuk membangun industri di daerah sekitar wilayah penangkapannya, sehingga memberikan keuntungan bagi daerah setempat," katanya.(*/M038)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012