Ketua DPR RI Puan Maharani berharap terpilihnya KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dapat menjadikan NU sebagai benteng kebinekaan dan keutuhan NKRI.

“Semoga di bawah kepemimpinan Gus Yahya Staquf, NU semakin kokoh menjadi benteng Kebinekaan dan Keutuhan NKRI,” kata Puan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Puan turut memberikan selamat kepada KH Miftachul Akhyar yang terpilih sebagai Rais Aam Syuriah PBNU dan KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum PBNU yang terpilih dari hasil Muktamar Ke-34 NU di Lampung.

“Selamat atas terpilihnya KH Miftachul Akhyar dan KH Yahya Cholil Staquf. Semoga hasil-hasil Muktamar Ke-34 PBNU membawa maslahat bagi umat dan rakyat,” harap Puan.

Baca juga: Duet KH Miftachul Akhyar-Gus Yahya Staquf pimpin PBNU 2021-2026

Puan berharap silaturahim dan kerja sama yang selama ini telah terjalin baik antara PBNU dengan seluruh golongan umat Islam serta segenap komponen bangsa di Indonesia dapat semakin ditingkatkan. Ia yakin Gus Yahya dapat meneruskan kepengurusan PBNU saat dipimpin KH. Said Aqil Siroj.

“Semoga kepengurusan PBNU yang baru membawa NU semakin memberi manfaat keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan. Kami yakin Gus Yahya akan membawa PBNU semakin solid, termasuk dalam silaturahim dengan ormas umat Islam dan elemen bangsa lainnya,” kata Puan.

Secara pribadi, Puan memberikan apresiasi kepada KH Said Aqil Siroj selama dua periode memimpin PBNU. Dedikasi dalam melayani umat telah melahirkan banyak kemaslahatan.

Kepada para nahdliyin, Puan berpesan untuk selalu mengedepankan persatuan dan kesatuan. Ia percaya warga NU yang setia dalam mewujudkan Islam Rahmatan Lil Alamin akan membawa Indonesia semakin lebih maju, khususnya dari sisi keagamaan.

“Karena NU memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa, baik sebelum maupun setelah kemerdekaan. Apalagi di era modern seperti saat ini, NU menjadi salah satu penjaga keutuhan NKRI,” kata Puan menegaskan.
 

Pewarta: Fauzi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021