Tokyo (Antara Bali/Kyodo JBN-AsiaNet) - NTT Communications Corporation (NTT Com), penyedia jasa cloud global dan anak perusahaan sepenuhnya NTT Group, mengumumkan pada tanggal 9 Agustus bahwa perusahaan ini akan memulai operasi Asia Submarine-cable Express (ASE), kabel bawah laut latensi amat rendah berkapasitas 40 gigabit per detik (Gbps) yang menghubungkan kota-kota besar di Asia pada tanggal 20 Agustus. ASE akan meningkatkan layanan jaringan global NTT Com yang sangat handal dengan menambah kapasitas dan memperkuat redundansi jaringan kabelnya di Asia.

ASE, yang akhirnya akan menggabungkan teknologi optik 100 Gbps, akan diluncurkan dengan daya dukung total melebihi 15 terabit per detik (Tbps), panjang total sekitar 7.800 km, dan desain khusus untuk menahan kerusakan akibat gempa bumi dan topan. NTT Com adalah investor utama dalam sistem kabel ini, yang telah dibangun bekerjasama dengan Telekom Malaysia, PLDT Filipina dan StarHub Singapura. Kabel tersebut ditanam di Jepang, Filipina, Singapura, dan Malaysia, dan akan menambahkan Hong Kong pada kuartal pertama tahun 2013. Rute antara Jepang dan Singapura tidak hanya mencakup jarak terpendek untuk memaksimalkan keandalan dan meminimalkan latensi, ia juga terhubung langsung dengan Serangoon Data Center di Singapura dan kemudian juga akan terhubung dengan Hong Kong Financial Data Centre. Koneksi langsung ini memungkinkan pelanggan di sana menggunakan jaringan, pusat data dan layanan cloud NTT Com secara menyeluruh di satu atap.

Pada tanggal 20 Agustus 2012, dengan peluncuran kabel bawah laut baru, NTT Com akan mulai menawarkan layanan saluran sewa global yang ditingkatkan, dengan memasukkan rute latensi rendah ASE ke dalam Arcstar Global Leased Line Service yang sudah ada. Layanan yang baru ditingkatkan ini memanfaatkan koneksi ASE di Jepang dan Singapura dengan latensi terkemuka dalam industri lebih dari 65 milisekon, lebih dari 3 milisekon lebih cepat dari rute melalui kabel bawah laut lainnya. Rute AS-Jepang yang sudah ada juga akan digunakan, termasuk kabel PC-1 milik NTT Com yang menawarkan koneksi latensi terendah antara Tokyo dan Chicago, di mana terdapat Chicago Mercantile Exchange. Layanan unggul antara Asia dan Amerika Serikat sangat menarik untuk perusahaan finansial, seperti firma dagang berfrekuensi tinggi yang mengeluarkan sejumlah besar perintah membeli/menjual produk finansial dan harus mengirimkan informasi tersebut secara seketika.

Bulan ini, NTT Com akan menggabungkan ASE ke dalam backbone jaringan IP global Tier-1-nya, yang langsung menghubungkan penyedia jasa internet (ISP) dan penyedia konten terkemuka dunia, dan, dalam waktu dekat, akan melakukan hal yang sama untuk Arcstar Universal One, layanan jaringan berbasis cloudnya yang terukur.

Tentang NTT Communications Corporation

NTT Communications menyediakan jasa konsultasi, arsitektur, keamanan dan cloud untuk mengoptimalkan lingkungan perusahaan teknologi informasi dan komunikasi (ICT). Penawaran ini didukung oleh infrastruktur perusahaan di seluruh dunia, termasuk jaringan IP tier-1 global terkemuka, jaringan VPN Arcstar Universal One(TM) yang menjangkau lebih dari 150 negara, dan lebih dari 130 pusat data aman. Solusi NTT Communications memanfaatkan sumber daya global perusahaan NTT Group termasuk Dimension Data, NTT DOCOMO dan NTT DATA.

Informasi lebih lanjut: www.ntt.com/index-e.html
                        www.twitter.com/nttcom
                        www.facebook.com/nttcomtv

SUMBER: NTT Communications Corporation
(Press Release/ADT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012