Nunukan (Antara Bali)- Perusahaan asal negeri jiran Malaysia, berminat untuk menanamkan modalnya di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur.
"Keinginan calon investor tersebut, setelah melihat potensi sumber daya alam (SDA) yang dimiliki pulau yang berbatasan dengan Sabah Malaysia itu sangat menjanjikan," kata pengusaha di Sebatik, H Herman, Kamis.
Pulau Sebatik selama ini terkenal dengan keunggulan SDA yang dimilikinya terutama pada sektor perkebunan kelapa sawit dan perikanan. Kedua sektor ini perkembangannya sangat pesat, dan membutuhkan investor untuk mengelolanya.
Investor yang dimaksudkan perusahannya bernama PT Mustika Minanusa Aurora Dachan Aqua Sdn Bhd yang selama ini telah berinvestasi di Tarakan Kalimantan Timur pada sektor perikanan pertambakan udang.
Jika perusahaan ini sudah pasti berminat untuk berinvestasi di Pulau Sebatik, meminta untuk membuka pertambakan udang di Desa Balansiku Kecamatan sebatik dengan luas area sekitar 200 hektar.
"Cuma belum ada kesepakatan terkait dengan lokasi. Karena yang diminta adalah lahan yang ada di Balansiku. Sementara sudah terlanjur ditanami kelapa sawit," kata H Herman, pengusaha kelapa sawit yang sudah sukses di Pulau Sebatik ini.
Menurut calon investor asal Malaysia itu, dia mengatakan bersedia menyiapkan bibit udang yang disuplai dari Meksiko. Kemudian, berjanji akan membangun pabrik es dan pengawetan udang.(*/M038/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Keinginan calon investor tersebut, setelah melihat potensi sumber daya alam (SDA) yang dimiliki pulau yang berbatasan dengan Sabah Malaysia itu sangat menjanjikan," kata pengusaha di Sebatik, H Herman, Kamis.
Pulau Sebatik selama ini terkenal dengan keunggulan SDA yang dimilikinya terutama pada sektor perkebunan kelapa sawit dan perikanan. Kedua sektor ini perkembangannya sangat pesat, dan membutuhkan investor untuk mengelolanya.
Investor yang dimaksudkan perusahannya bernama PT Mustika Minanusa Aurora Dachan Aqua Sdn Bhd yang selama ini telah berinvestasi di Tarakan Kalimantan Timur pada sektor perikanan pertambakan udang.
Jika perusahaan ini sudah pasti berminat untuk berinvestasi di Pulau Sebatik, meminta untuk membuka pertambakan udang di Desa Balansiku Kecamatan sebatik dengan luas area sekitar 200 hektar.
"Cuma belum ada kesepakatan terkait dengan lokasi. Karena yang diminta adalah lahan yang ada di Balansiku. Sementara sudah terlanjur ditanami kelapa sawit," kata H Herman, pengusaha kelapa sawit yang sudah sukses di Pulau Sebatik ini.
Menurut calon investor asal Malaysia itu, dia mengatakan bersedia menyiapkan bibit udang yang disuplai dari Meksiko. Kemudian, berjanji akan membangun pabrik es dan pengawetan udang.(*/M038/IGT)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012