Tangerang (Antara Bali) - Raka Widyarma yang merupakan putra angkat Wakil Gubernur Banten, Rano Karno, mulai Senin ditahan di LP Pemuda Tangerang.
"Mulai hari ini, Raka ditahan di LP Pemuda Tangerang," kata Kepala Kejaksaan Negeri Tangerang, Banten, Jaja Subagja, seraya menyebutkan, teman wanitanya, Karina, ditahan di LP Wanita Tangerang.
Raka Widyarma bersama teman wanitanya, Karina, ditangkap tim buser Polres Bandara Soekarno Hatta Tangerang di Jalan Perkici Raya EB No.42, Bintaro Jaya, Sektor 5, Tangerang Selatan. Mereka ditangkap pada 6 Maret 2012, dalam kasus pemilikan lima butir ekstasi yang dipesan melalui situs online dari Malaysia.
Jaja Subagja menjelaskan bahwa pemberkasan kasus Raka sudah lengkap (P21, red) dan telah dilimpahkan dari Kepolisian Bandara Soekarno Hatta kepada Kejaksaan Negeri Tangerang.
Setelah berkasnya dinyatakan lengkap, maka Kejari Tangerang akan melimpahkannya ke Pengadilan Negeri Tangerang. Dalam kasus ini, pihaknya sudah menyiapkan tiga orang Jaksa yakni Sumardi, Riyadi dan Putri Ayu.
"Dalam minggu ini, berkasnya akan kami limpahkan ke PN Tangerang untuk dilakukan penyidangan," katanya.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Mulai hari ini, Raka ditahan di LP Pemuda Tangerang," kata Kepala Kejaksaan Negeri Tangerang, Banten, Jaja Subagja, seraya menyebutkan, teman wanitanya, Karina, ditahan di LP Wanita Tangerang.
Raka Widyarma bersama teman wanitanya, Karina, ditangkap tim buser Polres Bandara Soekarno Hatta Tangerang di Jalan Perkici Raya EB No.42, Bintaro Jaya, Sektor 5, Tangerang Selatan. Mereka ditangkap pada 6 Maret 2012, dalam kasus pemilikan lima butir ekstasi yang dipesan melalui situs online dari Malaysia.
Jaja Subagja menjelaskan bahwa pemberkasan kasus Raka sudah lengkap (P21, red) dan telah dilimpahkan dari Kepolisian Bandara Soekarno Hatta kepada Kejaksaan Negeri Tangerang.
Setelah berkasnya dinyatakan lengkap, maka Kejari Tangerang akan melimpahkannya ke Pengadilan Negeri Tangerang. Dalam kasus ini, pihaknya sudah menyiapkan tiga orang Jaksa yakni Sumardi, Riyadi dan Putri Ayu.
"Dalam minggu ini, berkasnya akan kami limpahkan ke PN Tangerang untuk dilakukan penyidangan," katanya.(*/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012