Singapura (Antara Bali) - Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John mengakui kesulitan melancarkan pukulan saat menghadapi petinju Jepang Shoji Kimora di Marina Bay Sands Singapura.

"Pertahanan Kimora sangat rapat dan sering menunduk sehingga saya merasa kesulitan untuk mengeluarkan pukulan yang sudah disiapkan," kata Chris John usai pertarungan di Marina Bay Sands Singapura, Sabtu malam.

Menurut petinju dengan julukan The Dragon tersebut, Kimora merupakan lawan yang terberat. "Dibandingkan petinju Jepang lainnya yang pernah saya hadapi Kimora merupakan yang terberat," ucapnya.

Chris John berhasil menang dengan angka mutlak dari Kimora karena tiga juri Francisco Martinez (Selandia Baru) memberikan angka 117-110, Pinit Prayadsab (Thailand) 118-109), dan Wan So Yuh (Korea) memberikan angka 118-109.

Berdasarkan hasil itu, Chris John mencatat kemenangan 16 kali selama memegang gelar juara dunia sejak merebutnya dari tangan petinju Kolombia Oscar Leon melalui pertarungan ad-interim di Bali, 26 September 2003.

Ketika ditanya pengurangan satu nilai yang dilakukan wasit pada ronde kesembilan, ayah dua putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tersebut mengatakan, dirinya tidak tahu karena yang dilakukan hanya memukul pinggang lawan.

"Saya tidak tahu kenapa bisa seperti itu. Saya hanya memukul pinggang Kimora," kata suami mantan atlet wushu Jawa Tengah, Anna Maria Megawati tersebut.(*/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012