Penyedia layanan dompet digital DANA, makin intensif dalam melakukan pemberdayaan fitur 'DANA Bisnis' untuk mendorong digitalisasi kalangan dunia usaha dari berbagai skala di Indonesia sebagai salah satu upaya untuk mempercepat pemulihan ekonomi.

"Upaya ini merupakan salah satu wujud komitmen DANA untuk menghadirkan solusi yang memudahkan dunia usaha, khususnya UMKM, dalam mempercepat adopsi teknologi guna meningkatkan kapabilitas serta daya saing bisnis mereka di era yang serba terhubung secara digital ini," ujar CEO dan Co-Founder DANA Vince Iswara dalam keterangan yang diterima di Kabupaten Badung, Bali, Kamis.

Ia mengatakan, melalui serangkaian inisiatif maupun sinergi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, DANA telah membantu para pelaku UMKM di sejumlah daerah untuk terhubung dengan ekosistem digital.

Hingga saat ini, sudah ada 200.000 UMKM yang memanfaatkan DANA Bisnis, fitur khusus yang disediakan bagi dunia usaha untuk mengelola dan mengembangkan bisnisnya. Berdasarkan catatan itu, telah terjadi peningkatan sebesar 58 persen dibandingkan ketika DANA Bisnis diluncurkan tahun lalu.

Berdasarkan wilayah, 55 persen dari total mitra DANA bisnis berada di Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Timur. Sementara berdasarkan jenis usaha, 61 persen pengguna DANA Bisnis bergerak di bidang restoran, convenience store dan pakaian.

Baca juga: BI Bali fasilitasi UMKM gunakan pemasaran digital

“DANA menyadari betapa pentingnya menjaga keberlangsungan serta mengembangkan sektor UMKM, terutama di saat-saat sulit seperti sekarang. Untuk itu, perlu adanya perubahan mindset dari semua pihak termasuk pelaku UMKM dengan beralih dari cara-cara konvensional menjadi digital agar bisa beradaptasi dengan berbagai tantangan dan dinamika yang terjadi," katanya.

DANA Bisnis yang diluncurkan pada tahun 2019, merupakan fitur yang ditujukan untuk pemilik usaha yang memiliki bisnis daring maupun konvensional. Dengan DANA Bisnis, pelaku usaha dapat mengajukan pembayaran dengan nyaman dan aman melalui penggunaan QRIS kepada konsumen.

Kemudahan tersebut ditunjang dengan kehadiran pendampingan melalui video edukasi bersertifikat dan promosi UMKM melalui fitur nearby di aplikasi DANA.

Keunggulan lainnya, mitra DANA Bisnis juga dapat menerima pembayaran maupun melakukan penarikan dana secara langsung. Selain itu, mitra DANA Bisnis dapat memperoleh laporan transaksi terkini.

Vince Iswara menjelaskan, sebagai sahabat UMKM, DANA berkomitmen dan secara nyata terus mendorong UMKM untuk go digital melalui 3D, yaitu selain diakomodasi dan diakselerasi oleh ‘DANA Bisnis’, para UMKM juga ‘Didampingi’, dan ‘Dipromosikan’ oleh DANA.

"DANA juga berinisiatif dan bersinergi dengan berbagai pihak untuk mempercepat digitalisasi UMKM, baik melalui fitur-fitur khusus, pelatihan dan seminar, maupun roadshow ke sejumlah daerah untuk mendorong peningkatan inklusi digital," ungkapnya.

Baca juga: QRIS Unggul bagi UMKM hingga Pemulihan Ekonomi Bali

Untuk mendapatkan informasi mengenai DANA Bisnis, masyarakat dapat mengakses https://microbisnis.dana.id/ ataupun membuka aplikasi DANA untuk mempraktikkannya. Pengguna DANA cukup mendaftar dan melengkapi profil usahanya yang dilengkapi alamat dan foto toko atau produk tanpa harus mengeluarkan biaya pendaftaran maupun administrasi lainnya.

Apabila persyaratan tersebut terpenuhi, dalam waktu 2x24 jam, pelaku usaha sudah bisa menggunakan akun DANA Bisnis untuk menjangkau lebih banyak konsumen dalam transaksi digital.

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020