Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan mayoritas dari 94 pasien positif COVID-19 yang dilaporkan sembuh pada Sabtu (5/9) itu berasal dari Kabupaten Buleleng.
"Hari ini tercatat 94 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh. Mereka berasal dari sembilan kabupaten/kota di Bali yakni terbanyak dari Kabupaten Buleleng (30), disusul Kabupaten Bangli (14), Gianyar (13), Klungkung (10), Tabanan (6), Denpasar (6), Karangasem (6), Jembrana (5), dan Badung (4)," kata Dewa Indra yang juga Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali itu di Denpasar, Sabtu.
Dengan penambahan sebanyak 94 pasien yang dinyatakan sembuh, secara kumulatif pasien positif COVID-19 di Pulau Dewata yang telah sembuh menjadi 4.927 orang (81,16 persen).
"Hari ini juga dilaporkan ada penambahan sebanyak 165 kasus positif baru, sehingga secara kumulatif kasus positif COVID-19 di Provinsi Bali menjadi 6.071 orang," ujar birokrat asal Pemaron, Kabupaten Buleleng itu.
Baca juga: Di Bali, 1.046 pasien positif COVID-19 masih dalam perawatan
GTPP COVID-19 Provinsi Bali mencatat sejak minggu terakhir Agustus 2020, penambahan kasus positif COVID-19 di Pulau Dewata mengalami lonjakan drastis di atas 70 kasus dalam sehari. Bahkan pada Senin (31/8) terjadi penambahan kasus baru sebanyak 129 orang, kemudian Selasa (1/9) sebanyak 160 orang, Rabu (2/9) sebanyak 169 orang, Kamis (3/9) sebanyak 174 orang, dan Jumat (4/9) sebanyak 196 orang.
Oleh karena itu, Dewa Indra kembali mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah, dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, dimana saja, kapan saja.
"Marilah kita laksanakan protokol kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian," ucapnya.
Selain itu, Dewa Indra mengatakan pada hari ini ada tambahan sebanyak 10 pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia, sehingga secara kumulatif pasien yang meninggal dunia karena COVID-19 di Pulau Dewata menjadi 98 orang (1,61 persen).
"Sebanyak 10 pasien yang dilaporkan meninggal dunia hari ini yakni dari Kabupaten Jembrana (1), Tabanan (1), Badung (2), Denpasar (1), Gianyar (1), Bangli (2) dan Buleleng (2)," ucapnya.
Baca juga: Bali catat rekor tertinggi penambahan kasus COVID-19 dan kematian
Sementara untuk pasien positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan hingga Sabtu ini menjadi 1.046 orang.
"Mereka yang masih dalam perawatan itu terbanyak merupakan warga dari Kabupaten Badung (213), disusul Gianyar (184), Karangasem (159), Kota Denpasar (154), Buleleng (89), Tabanan (72), Bangli (68), Klungkung (62), dan Jembrana (45)," kata Dewa Indra.
Pasien-pasien tersebut dirawat di 17 rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Hari ini tercatat 94 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh. Mereka berasal dari sembilan kabupaten/kota di Bali yakni terbanyak dari Kabupaten Buleleng (30), disusul Kabupaten Bangli (14), Gianyar (13), Klungkung (10), Tabanan (6), Denpasar (6), Karangasem (6), Jembrana (5), dan Badung (4)," kata Dewa Indra yang juga Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali itu di Denpasar, Sabtu.
Dengan penambahan sebanyak 94 pasien yang dinyatakan sembuh, secara kumulatif pasien positif COVID-19 di Pulau Dewata yang telah sembuh menjadi 4.927 orang (81,16 persen).
"Hari ini juga dilaporkan ada penambahan sebanyak 165 kasus positif baru, sehingga secara kumulatif kasus positif COVID-19 di Provinsi Bali menjadi 6.071 orang," ujar birokrat asal Pemaron, Kabupaten Buleleng itu.
Baca juga: Di Bali, 1.046 pasien positif COVID-19 masih dalam perawatan
GTPP COVID-19 Provinsi Bali mencatat sejak minggu terakhir Agustus 2020, penambahan kasus positif COVID-19 di Pulau Dewata mengalami lonjakan drastis di atas 70 kasus dalam sehari. Bahkan pada Senin (31/8) terjadi penambahan kasus baru sebanyak 129 orang, kemudian Selasa (1/9) sebanyak 160 orang, Rabu (2/9) sebanyak 169 orang, Kamis (3/9) sebanyak 174 orang, dan Jumat (4/9) sebanyak 196 orang.
Oleh karena itu, Dewa Indra kembali mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah, dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, dimana saja, kapan saja.
"Marilah kita laksanakan protokol kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian," ucapnya.
Selain itu, Dewa Indra mengatakan pada hari ini ada tambahan sebanyak 10 pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia, sehingga secara kumulatif pasien yang meninggal dunia karena COVID-19 di Pulau Dewata menjadi 98 orang (1,61 persen).
"Sebanyak 10 pasien yang dilaporkan meninggal dunia hari ini yakni dari Kabupaten Jembrana (1), Tabanan (1), Badung (2), Denpasar (1), Gianyar (1), Bangli (2) dan Buleleng (2)," ucapnya.
Baca juga: Bali catat rekor tertinggi penambahan kasus COVID-19 dan kematian
Sementara untuk pasien positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan hingga Sabtu ini menjadi 1.046 orang.
"Mereka yang masih dalam perawatan itu terbanyak merupakan warga dari Kabupaten Badung (213), disusul Gianyar (184), Karangasem (159), Kota Denpasar (154), Buleleng (89), Tabanan (72), Bangli (68), Klungkung (62), dan Jembrana (45)," kata Dewa Indra.
Pasien-pasien tersebut dirawat di 17 rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020