Denpasar (Antara Bali) - Bali mengekspor ikan kakap ke pasaran luar negeri sebanyak 433,8 ton selama 2011, dan mampu menghasilkan devisa sebesar 1,94 juta dolar AS.
"Namun, pengapalan matadagangan hasil perikanan itu dari segi volume maupun perolehan nilai ekspornya berkurang masing-masing 2,16 persen dan 3,14 persen," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali, I Ketut Teneng di Denpasar, Rabu.
Ia mengungkapkan, daerah ini tahun 2010 mengapalkan ikan kakap 443,3 ton senilai 2,01 juta dolar AS.
Dikatakan, ekspor matadagangan ikan kakap sangat tergantung dari persediaan hasil tangkapan nelayan serta permintaan pasaran luar negeri.
Ikan kakap, menurutnya, merupakan salah satu dari sebelas jenis hasil perikanan dan kelautan di Bali yang berhasil menembus pasaran luar negeri.
Ekspor ikan kakap, tambahnya, hanya memberikan kontribusi 0,39 persen dari total ekspor Bali secara keseluruhan sebesar 497,86 juta dolar AS selama 2011.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Namun, pengapalan matadagangan hasil perikanan itu dari segi volume maupun perolehan nilai ekspornya berkurang masing-masing 2,16 persen dan 3,14 persen," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali, I Ketut Teneng di Denpasar, Rabu.
Ia mengungkapkan, daerah ini tahun 2010 mengapalkan ikan kakap 443,3 ton senilai 2,01 juta dolar AS.
Dikatakan, ekspor matadagangan ikan kakap sangat tergantung dari persediaan hasil tangkapan nelayan serta permintaan pasaran luar negeri.
Ikan kakap, menurutnya, merupakan salah satu dari sebelas jenis hasil perikanan dan kelautan di Bali yang berhasil menembus pasaran luar negeri.
Ekspor ikan kakap, tambahnya, hanya memberikan kontribusi 0,39 persen dari total ekspor Bali secara keseluruhan sebesar 497,86 juta dolar AS selama 2011.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012