Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat mewaspadai gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah perairan di Indonesia, Minggu, termasuk di Selat Bali setinggi 2 meter.

Berdasarkan informasi peringatan dini yang diunggah BMKG dalam www.bmkg.go.id, di Aceh gelombang tinggi mencapai 3-4 meter berpotensi terjadi yakni di wilayah perairan utara Sabang, perairan barat-selatan Aceh, Samudera Hindia barat Aceh dan sekitarnya.

Di Bali, tinggi gelombang laut mencapai lebih dari 2 meter kemungkinan terjadi di Selat Bali, Selat Badung, Perairan Selatan Bali dan Samudera Hindia Selatan Bali.

Baca juga: Gelombang pasang rusak kafe di Jimbaran-Bali

Di Banten, potensi gelombang tinggi terjadi di Selat Sunda bagian Selatan, perairan selatan Banten dan Samudra Hindia selatan Banten.

Di Bengkulu, BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai gelombang berketinggian 3,5 sampai 5 meter di perairan Bengkulu hingga Samudera Hindia di barat Bengkulu.

Sementara itu di Kalimantan Tengah potensi terjadi gelombang dengan ketinggian hingga 2 meter di perairan selatan Kalimantan Tengah.

Baca juga: BI Bali: hujan-gelombang laut tekan inflasi Januari 2020

Di NTB, BMKG memperkirakan gelombang tinggi mencapai 2 meter atau lebih terjadi di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, Samudera Hindia selatan NTB, dan Selat Sape bagian selatan.

Adapun di Sulawesi Selatan, Moderate Sea (gelombang 1,25-2,5 meter) berpotensi terjadi di Selat Makassar bagian selatan, perairan Pare-Pare, perairan Spermonde Makassar bagian barat, perairan barat Kepulauan Selayar, perairan Sabalana, Teluk Bone bagian selatan, perairan timur Kepulauan Selayar, Laut Flores bagian utara, perairan Pulau Bonerate-Kalaotoa bagian utara dan perairan Pulau Bonerate-Kalaotoa bagian selatan.

Sedangkan Rough Sea (gelombang 2,5-4 meter) berpotensi terjadi di Laut Flores bagian timur.
 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020