Depok (Antara Bali) - Gerakan One Day No Rice atau sehari tanpa nasi dapat berdampak positif bagi kehidupan dan kesehatan serta kebugaran tubuh.

"Kita telah kelebihan dalam mengonsumsi nasi dan beresiko untuk terkena penyakit diabetes sebesar 40 persen bila tidak mau menguranginya," kata Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail, Jumat.

Ia menghimbau warganya untuk menjadikan variasi menu pengganti nasi menjadi sebuah gaya hidup karena bukan beras saja sumber karbohidrat.

"Kami sadar bahwa masyarakat belum bisa diajak untuk merealisasikan program ini bila para aparaturnya belum menyadari, memahami, dan merealisasikannya," katanya.

Untuk itu, kata Nur Mahmudi, perlu gerakan untuk bersama-sama mengurangi makan nasi, apalagi konsumsi beras Indonesia dua kali lipat dari Vietnam.

"Kita harus mengganti nasi dengan pangan lain yang mudah dicari seperti pisang dan pepaya untuk sekaligus mendukung upaya menjaga ketahanan pangan nasional," ujarnya.(*/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012