Wakil Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Gde Sumarjaya Linggih menyerahkan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya, Kota Denpasar, untuk digunakan menangani kasus-kasus COVID-19.
"Kami menyerahkan APD tersebut sebagai upaya membantu tim medis dalam menangani pasien di tengah pandemi COVID-19," kata Sumarjaya Linggih di sela menyerahkan bantuan APD di Denpasar, Bali, Rabu.
Ia mengatakan bantuan APD ini hasil kerja sama dengan Yayasan Gumi Suci Lestari. Dana yang telah terkumpul saat ini di yayasan sebanyak Rp2 miliar dan Rp1 miliar sudah digunakan untuk membeli APD guna dibagikan di beberapa rumah sakit rujukan COVID-19 serta puskesmas di Bali.
Baca juga: Anggota DPR dari Bali siapkan rumahnya untuk isolasi pekerja migran
Menurut Demer, panggilan akrab Sumarjaya, sisa dana Rp1 miliar akan digunakan pembelian sembako yang akan didistribusikan ke masyarakat umum yang terkena dampak COVID-19
"Kami harapkan dana yang didapat dari yayasan tersebut kedepan lebih banyak. Jika dalam pembagian APD maupun sembako belum dapat, saya mohon maaf kepada masyarakat," ucap politisi Partai Golkar ini.
Demer menjelaskan APD yang diserahkan berupa baju steril dan pelindung wajah untuk tim medis sehingga tenaga medis dan paramedis yang bekerja menangani pasien umum maupun COVID-19 tidak ragu lagi mengambil tindakan secara medis.
Baca juga: DPR: ANTARA berperan strategis tangkal hoaks di tengah COVID-19
Plt. Direktur Utama RSUD Wangaya, Dewa Putu Alit Parwita mengucapkan terima kasih kepada Gde Sumarjaya Linggih dengan Yayasan Gumi Suci yang telah menyumbangkan APD untuk tim medis yang bertugas di RSUD Wangaya.
"Hingga saat ini APD yang masih sangat dibutuhkan oleh RSUD Wangaya adalah masker N-95 dan masker bedah. Karena mobilitas para medis sangat tinggi dalam menangani kasus pandemi COVID," katanya.
Setelah dari RSUD Wanganya, legislator asal Bali itu menyerahkan bantuan serupa di RSUP Sanglah.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Kami menyerahkan APD tersebut sebagai upaya membantu tim medis dalam menangani pasien di tengah pandemi COVID-19," kata Sumarjaya Linggih di sela menyerahkan bantuan APD di Denpasar, Bali, Rabu.
Ia mengatakan bantuan APD ini hasil kerja sama dengan Yayasan Gumi Suci Lestari. Dana yang telah terkumpul saat ini di yayasan sebanyak Rp2 miliar dan Rp1 miliar sudah digunakan untuk membeli APD guna dibagikan di beberapa rumah sakit rujukan COVID-19 serta puskesmas di Bali.
Baca juga: Anggota DPR dari Bali siapkan rumahnya untuk isolasi pekerja migran
Menurut Demer, panggilan akrab Sumarjaya, sisa dana Rp1 miliar akan digunakan pembelian sembako yang akan didistribusikan ke masyarakat umum yang terkena dampak COVID-19
"Kami harapkan dana yang didapat dari yayasan tersebut kedepan lebih banyak. Jika dalam pembagian APD maupun sembako belum dapat, saya mohon maaf kepada masyarakat," ucap politisi Partai Golkar ini.
Demer menjelaskan APD yang diserahkan berupa baju steril dan pelindung wajah untuk tim medis sehingga tenaga medis dan paramedis yang bekerja menangani pasien umum maupun COVID-19 tidak ragu lagi mengambil tindakan secara medis.
Baca juga: DPR: ANTARA berperan strategis tangkal hoaks di tengah COVID-19
Plt. Direktur Utama RSUD Wangaya, Dewa Putu Alit Parwita mengucapkan terima kasih kepada Gde Sumarjaya Linggih dengan Yayasan Gumi Suci yang telah menyumbangkan APD untuk tim medis yang bertugas di RSUD Wangaya.
"Hingga saat ini APD yang masih sangat dibutuhkan oleh RSUD Wangaya adalah masker N-95 dan masker bedah. Karena mobilitas para medis sangat tinggi dalam menangani kasus pandemi COVID," katanya.
Setelah dari RSUD Wanganya, legislator asal Bali itu menyerahkan bantuan serupa di RSUP Sanglah.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020