PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang merupakan BUMN pengembang dan pengelola destinasi pariwisata The Nusa Dua, Bali dan The Mandalika, NTB, memberi bantuan tahap empat berupa tiga unit wastafel portable dan 2.250 masker kain pada masyarakat tiga desa adat di Kabupaten Badung.

"Bantuan ini merupakan rangkaian kegiatan ITDC Lawan Corona melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dalam upaya mendukung pencegahan penyebaran COVID-19 di kawasan The Nusa Dua," ujar Managing Director The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita di Kabupaten Badung, Bali, Minggu.

Sedangkan bantuan untuk masyarakat desa penyangga diserahkan kepada Desa Adat Bualu, Peminge dan Kampial di Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan.

Baca juga: ITDC berikan masker dan 'hand sanitizer' untuk wartawan

Ia menjelaskan bantuan wastafel portable dan 1.950 buah masker kain itu berasal dari ITDC, sedangkan bantuan 300 buah masker kain merupakan bantuan dari salah satu tenant The Nusa Dua, yaitu Kayu Manis Private Villas & Spa.

"Untuk bantuan wastafel portable, untuk mendukung penyediaan sarana mencuci tangan bagi masyarakat khususnya yang melakukan aktivitas di area publik ketiga desa adat di Kelurahan Benoa," katanya

Sedangkan masker kain, diberikan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat di tiga desa adat tersebut, khususnya saat keluar rumah, sesuai anjuran pemerintah.

Baca juga: ITDC semprot disinfektan di desa penyangga kawasan "The Nusa Dua"

Ngurah Ardita menambahkan pada Kamis (30/4) lalu, pihaknya juga telah melakukan penyemprotan disinfektan di Pusat Peribadatan Puja Mandala Nusa Dua yang memiliki luas lahan 1,4 hektare.

Penyemprotan tersebut menurutnya merupakan dukungan dari Asosiasi Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (ASPPHAMI), yang melakukan penyemprotan disinfektan serentak di rumah ibadah di seluruh daerah di Indonesia pada tanggal tersebut.

"Kegiatan penyemprotan rumah ibadah ini merupakan program Tanggung Jawab Sosial (CSR) ASPPHAMI, dimana setiap anggota asosiasi wajib melakukan penyemprotan minimal satu rumah ibadah, baik di pusat maupun di daerah," katanya.

Baca juga: ITDC lakukan langkah antisipasi penyebaran COVID-19 di The Nusa Dua

Hingga akhir April 2020, kata Ngurah Ardita, ITDC melalui SBU The Nusa Dua, telah menyalurkan bantuan berupa masker, hand sanitizer, alat penyemprot disinfektan dan bahan disinfektan kepada desa penyangga di sekitar kawasan The Nusa Dua.

Pihaknya juga telah melakukan kegiatan disinfeksi di area publik desa penyangga dua kali. Selain itu, sebagai bagian dari Satgas BUMN Antisipasi COVID-19 Provinsi Bali yang dikoordinasi oleh Pelindo III, ITDC bersama 22 BUMN lain juga membantu menekan sebaran COVID-19 di Provinsi Bali dengan memberikan bantuan secara bertahap.

"Bantuan tersebut disalurkan melalui 11 posko yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Bali berupa masker medis, sarung tangan medis, hand sanitizer, wastafel portable, sabun cair, tempat sabun, serta booklet sosialisasi upaya pencegahan penyebaran COVID-19, yang ditujukan bagi rumah sakit dan puskesmas di masing-masing kabupaten/kota," ujar Ngurah Ardita.

Baca juga: ITDC cegah penyebaran COVID-19

"Kami berharap seluruh bantuan yang kami salurkan dapat mendukung masyarakat dalam menerapkan pola hidup sehat dengan membiasakan diri mencuci tangan dan gerakan wajib menggunakan masker jika keluar rumah, tentu juga harus selalu mematuhi himbauan pemerintah,” kata I Gusti Ngurah Ardita.

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020