Negara (Antara Bali) - Kebakaran terjadi di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Jembrana, Kamis, yang menyebabkan kerugian puluhan juta rupiah.
Kebakaran pertama menimpa bangunan untuk mengoven kopra, milik Kade Ngurah Artawan (35), di Dusun Bale Agung, Desa Yehembang Tengah, Kecamatan Mendoyo, pukul 9.30 Wita.
Artawan mengatakan, kebakaran yang diperkirakan menyebabkan kerugian sekitar Rp10 juta itu, pertama kali diketahui oleh Desa Ketut Murtini, istrinya.
Ia menduga, pengapian yang digunakan untuk mengoven kopra yang dinyalakan anak buahnya terlalu besar.
Hanya berselang sekitar satu jam, kebakaran juga terjadi di bagian meru dan gedong Pura Panti Bhujangga Waisnawa, di Dusun Baler Bale Agung, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara.
Kebakaran ini pertama kali diketahui oleh Ni Ketut Parwati (38), yang rumahnya bersebelahan dengan tembok pagar pura tersebut.
Ia mengaku melihat asap namun awalnya mengira ada orang yang sedang membakar sampah di areal pura.(Gis/IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kebakaran pertama menimpa bangunan untuk mengoven kopra, milik Kade Ngurah Artawan (35), di Dusun Bale Agung, Desa Yehembang Tengah, Kecamatan Mendoyo, pukul 9.30 Wita.
Artawan mengatakan, kebakaran yang diperkirakan menyebabkan kerugian sekitar Rp10 juta itu, pertama kali diketahui oleh Desa Ketut Murtini, istrinya.
Ia menduga, pengapian yang digunakan untuk mengoven kopra yang dinyalakan anak buahnya terlalu besar.
Hanya berselang sekitar satu jam, kebakaran juga terjadi di bagian meru dan gedong Pura Panti Bhujangga Waisnawa, di Dusun Baler Bale Agung, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara.
Kebakaran ini pertama kali diketahui oleh Ni Ketut Parwati (38), yang rumahnya bersebelahan dengan tembok pagar pura tersebut.
Ia mengaku melihat asap namun awalnya mengira ada orang yang sedang membakar sampah di areal pura.(Gis/IGT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012