PMI Kabupaten Bangli berusaha meningkatkan peran lewat musyawarah kerja yang menyusun rencana kerja di tahun 2020, diantaranya mengembangkan kegiatan palang merah remaja.

Bupati Bangli dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat I Nyoman Puja menyampaikan muskerkab yang diselenggarakan setahun sekali ini yang tujuannya untuk menyusun rencana kerja tahun 2020 guna meningkatkan peranan dan pelayanan PMI kepada masyarakat, demikian keterangan pers Diskominfo Bangli, Kamis

Muskerkab PMI Kabupaten Bangli yang dipusatkan di ruang pertemuan Dinas PKP Kabupaten Bangli itu dihadiri wakil ketua I PMI Provinsi Bali bidang Organisasi  I Gusti Lanang Made Rudiartha sekaligus menjadi  Ketua PMI Kabupaten Bangli, yang dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintahan, kesejahteraan Rakyat I Nyoman Puja.

"Panitia Muskerkab melaporkan kegiatan ini didasari oleh UU Nomor 1 Tahun 2018 tentang kepalangmerahan, AD/RT PMI, Pokok pokok kebijakan rencana strategis dan operasional PMI Provinsi Bali tahun 2015-2020," tambah Rudiartha.

Program kegiatan “Musyawarah Kerja Kabupaten PMI Kabupaten Bangli tahun 2020" ini memaparkan program kerja tahan 2020 untuk bisa diketahui dan mendapat masukan dari para peserta yang hadir.

Selanjutnya  adalah pertanggungjawaban program kerja di tahun sebelumnya untuk dapat dievaluasi untuk tahun 2020. Selanjutnya sebagai ajang silaturahmi antara PMI dengan pemerintah untuk mendapatkan dukungan dalam setiap kegiatan kemanusiaan di kabupaten Bangli, yang diikuti oleh PMI Provinsi, Kabupaten Bangli, PMI Kecamatan se-Kabupaten Bangli, Sekolah dan Relawan. Sumber dana berasal dari Hibah Pemerintah Kabupaten Bangli dan Bulan dana PMI tahun 2019.

Selama ini program kerja PMI sudah berjalan baik untuk membantu masyarakat yang terkena musibah dan membutuhkan darah, karena itu ada rasa bangga pada PMI Kabupaten Bangli selalu bisa menyelenggarakan Muskerkab.

Baca juga: PMI Bali musnahkan kantong darah yang terinfeksi penyakit menular

Pemerintah Kabupaten Bangli selalu berusaha dan mengharapkan PMI Kabupaten Bangli semakin baik kedepannya dan kepada seluruh komponen baik OPD selalu bisa membantu suport dengan sukarela melakukan donor darah untuk tetap menjaga ketersediaan darah di Kabupaten Bangli.

“PMI diharapkan selalu menjadi organisasi yang selalu berada di garda depan untuk membantu masyarakat kita di kabupaten Bangli dengan program kegiatan kemanusiaan," ujar Bupati Bangli.

Sementara itu Wakil Ketua I Bidang Organisasi PMI Provinsi Bali I Gusti Lanang Made Rudiartha  menyampaikan muskerkab ini agar menghasilkan perencanaan kerja yang betul-betul untuk kepentingan masyarakat, misalnya pengembangan relawan mengingat Bangli adalah daerah yang banyak zona rawan bencana. Berikutnya adalah kegiatan donor darah diharapkan bisa terus bertambah.

Selain itu juga bagaimana PMI di Kabupaten bisa memanfaatkan anggaran yang ada dengan seefektif dan seefesien mungkin serta meningkatkan pengembangan kegiatan anak-anak remaja yang salah satunya melalui PMR, karena dalam waktu dekat kita provinsi Bali juga akan melaksanakan kegiatan Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA)  yang rencana diselenggarakan di kawasan Danau Beratan.

“Kita sangat berharap untuk PMR dari Kabupaten Bangli bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, karena di sanalah ajang kreativitas anak remaja bisa tersalurkan melalui program kegiatan tersebut," katanya.

Baca juga: ISI Denpasar gelar donor darah

Lebih lanjut dikatakan peran provinsi dalam hal ini selalu memberikan pembinaan sehingga setiap even dan kegiatan di Kabupaten kita selalu hadir untuk memberikan pembinaan serta melihat persoalan dan kendala yang dihadapi.
 

Pewarta: Adi Lazuardi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020