Kejaksaan Negeri (Kejari) Gianyar memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Gianyar dengan berbagai terobosan, baik layanan penyuluhan hukum maupun layanan tilang melalui mobil keliling.

Kepala Kejari Gianyar Agung Mardiwibowo mengatakan kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tiap awal bulan untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat dengan membuka gerai pelayanan publik bekerjasama dengan BRI Cabang Gianyar untuk Layanan Tilang Keliling serta BPJS Ketenagakerjaan, demikian siaran pers Diskominfo Gianyar, Minggu.

Sehingga, ketika ada masyarakat yang terkena tilang dan kemudian sudah di sidang di Pengadilan Negeri Gianyar, masyarakat bisa mengambil barang bukti berupa STNK atau SIM di gerai layanan keliling atau bisa datang Kejaksaan Negeri Gianyar tiap hari kerja di Pelayanan Terpadu Satu Pintu, tambah Agung Mardiwibowo.

Kegiatan itu dilaksanakan di tempat-tempat strategis di wilayah Kabupaten Gianyar, seperti pada arena Car Free Day (CFD) di Taman Kota Gianyar, Minggu, (2/2). Dipilihnya arena CFD, karena di sana tempat berbaur masyarakat Gianyar dari berbagai kalangan, sehingga program Kejaksaan Negeri Gianyar bisa menyentuh semua kalangan. Bahkan, pada saat itu juga melayani wisatawan yang kebetulan hadir di lokasi dan bertanya tentang informasi daerah Bali.
 
“Disana sudah ada petugas dari BRI. Jadi masyarakat bisa langsung membayar denda tilang ke petugas BRI bukan petugas kejaksaan. Ini untuk memberikan pelayanan yang baik dan transparan kepada masyarakat,” kata Agung Mardiwibowo.
 
Selain membuka gerai Layanan Tilang Keliling, pada kesempatan itu Kejari  Gianyar juga membuka gerai Layanan Penyuluhan Hukum bersama BPJS Ketenagakerjaan. Dalam hal ini, Kejaksaan Negeri Gianyar telah melaksanakan MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan karena hal tersebut dipandang penting bagi proteksi para pekerja di Kabupaten Gianyar.
 
“Pada kesempatan ini, kami juga himbau kepada perusahaan maupun tenaga kerja baik negeri mau swasta untuk mendaftarkan diri, sehingga mempunyai proteksi diri dalam melaksanakan pekerjaan,” imbuh Agung Mardiwibowo.
 
Mardiwibowo juga mengatakan, Kejaksaan Negeri Gianyar di tahun 2018 sudah memperoleh apresiasi dan penganugerahan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Sedang pada 2020 ini, Kejaksaan Negeri Gianyar menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang titik beratnya pada peningkatan pelayanan publik di Gianyar.

Pewarta: Adi Lazuardi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020