Bangli (Antara Bali) - Dinas Perternakan dan Perikanan Kabupaten Bangli, Bali, terus memburu dua anjing yang diidentifikasi positif terinfeksi penyakit rabies.
"Kami masih menelusuri serta memonitoring sekaligus memburu dua anjing yang dikabarkan terinfeksi penyakit rabies," kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Bangli Ir Anak Agung Ngurah Samba, Kamis.
Begitu juga soal, apakah dua anjing yang berkeliaran di Kota Bangli itu sempat menggigit manusia yang lain, pihaknya masih melakukan penelusuran.
"Kita imbau warga kalau memelihara anjing agar terawat dengan baik. Jangan dibiarkan bebas berkeliaran sehingga rawan terjangkit virus rabies," ujarnya.
Sebelumnya anjing positif rabies menggigit seorang bocah berumur tiga tahun di Puri Dencarik, Kelurahan Kawan, Kabupaten Bangli.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Kami masih menelusuri serta memonitoring sekaligus memburu dua anjing yang dikabarkan terinfeksi penyakit rabies," kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Bangli Ir Anak Agung Ngurah Samba, Kamis.
Begitu juga soal, apakah dua anjing yang berkeliaran di Kota Bangli itu sempat menggigit manusia yang lain, pihaknya masih melakukan penelusuran.
"Kita imbau warga kalau memelihara anjing agar terawat dengan baik. Jangan dibiarkan bebas berkeliaran sehingga rawan terjangkit virus rabies," ujarnya.
Sebelumnya anjing positif rabies menggigit seorang bocah berumur tiga tahun di Puri Dencarik, Kelurahan Kawan, Kabupaten Bangli.(**)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011