Selain Menkopolhukam Wiranto, ajudan dan seorang polisi juga kena tusuk dan saat ini sedang mendapat perawatan di RSUD Berkah Pandeglang.
Rangga Ekaputera, kontributor Antara melaporkan dari RSUD Berkah Pandeglang, Kamis, bahwa memang ajudan Wiranto dan seorang polisi juga kena tusuk, tapi belum ada yang bisa dimintai keterangan.
Menurut Rangga, kondisi RSUD Berkah dipenuh oleh petugas dan masyarakat. Keterangan resmi rencananya akan diberikan pihak Pemkab Pandeglang.
Baca juga: Flash - Menkopolhukam dikabarkan ditusuk saat di Pandeglang
Belum ada pihak terkait yang bisa dikonfirmasi atau memberikan keterangan terkait kejadian penusukan yang dialami Menkopolhukam Wiranto usia peresmian gedung Mathlaul Anwar di Menes Pandeglang.
Sebelumnya beredar video di media sosial mengenai kejadian penusukan Menkopolhukam Wiranto oleh seseorang yang tidak dikenal. Informasi yang diperoleh, saat kejadian tersebut Wiranto baru turun dari mobil dan hendak naik helikopter. Tiba-tiba ada seseorang yang menyerang dengan menggunakan pisau.
Baca juga: Wiranto: penegakan hukum harus lebih profesional (video)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Rangga Ekaputera, kontributor Antara melaporkan dari RSUD Berkah Pandeglang, Kamis, bahwa memang ajudan Wiranto dan seorang polisi juga kena tusuk, tapi belum ada yang bisa dimintai keterangan.
Menurut Rangga, kondisi RSUD Berkah dipenuh oleh petugas dan masyarakat. Keterangan resmi rencananya akan diberikan pihak Pemkab Pandeglang.
Baca juga: Flash - Menkopolhukam dikabarkan ditusuk saat di Pandeglang
Belum ada pihak terkait yang bisa dikonfirmasi atau memberikan keterangan terkait kejadian penusukan yang dialami Menkopolhukam Wiranto usia peresmian gedung Mathlaul Anwar di Menes Pandeglang.
Sebelumnya beredar video di media sosial mengenai kejadian penusukan Menkopolhukam Wiranto oleh seseorang yang tidak dikenal. Informasi yang diperoleh, saat kejadian tersebut Wiranto baru turun dari mobil dan hendak naik helikopter. Tiba-tiba ada seseorang yang menyerang dengan menggunakan pisau.
Baca juga: Wiranto: penegakan hukum harus lebih profesional (video)
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019