Wakil Bupati Karagasem Wayan Artha Dipa membuka Penilaian Evaluasi Perkembangan Desa dalam kegiatan Lomba Desa Tingkat Kabupaten Tahun 2019 di Wantilan Kantor Bupati Karangasem, Selasa.
Kegiatan Perlombaan Desa Tingkat Kabupaten Tahun 2019 dalam Tahapan Penilaian Pemaparan Perbekel yang dilaksanakan selama dua hari yaitu 9 April - 10 April 2019. Evaluasi Perkembangan Desa dilaksanakan dengan tujuan melihat tahapan dan menentukan keberhasilan perkembangan desa dan kelurahan dalam kurun waktu Januari sampai Desember.
Kepala DPMD Karangasem, I Komang Agus Sukasena dalam laporannya memaparkan bahwa pelaksanaan evaluasi perkembangan desa dalam bentuk pelaksanaannya berupa perlombaan desa merupakan amanat dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan. Evaluasi dimaksud merupakan salah satu ajang untuk meningkatkan motivasi terhadap kinerja pemerintahan desa beserta seluruh unsur lembaga kemasyarakatan desa.
Agus Sukasena menambahkan bahwa setelah ditetapkan hasil pelaksanaan perlombaan desa, selanjutnya akan dilakukan pembinaan kepada desa yang ditetapkan untuk mewakili Pemerintah Kabupaten Karangasem pada Perlombaan Desa Tingkat Provinsi Bali.
Selain itu juga dilaksanakan pembinaan khusus kepada desa yang ditemukan nilai evaluasi perkembangan desanya pada klasiflkasi desa kurang berkembang.
Ia menjelaskan Perlombaan Desa Tingkat Kabupaten Karangasem Tahun 2019 diikuti sebanyak delapan desa yaitu Desa Bungaya Kecamatan Bebandem, Desa Pertima Kecamatan Karangasem, Desa Bunutan Kecamatan Abang, Desa Sinduwati Kecamatan Sidemen, Desa Padangbai Kecamatan Manggis, Desa Duda Kecamatan Selat, Desa Pempatan Kecamatan Rendang dan Desa Kubu Kecamatan Kubu. Serta Kelurahan yang akan mewakili Kabupaten Karangasem dalam penilaian perlombaan Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Bali Tahun 2019 yakni Kelurahan Karangasem.
Wabup Artha Dipa dalam sambutannya menyampaikan secara umum masyarakat pedesaan masih sangat memerlukan motivasi, dorongan, dan pembinaan untuk mampu lebih berdaya dan mengelola sumber daya/ potensi yang terdapat di Wilayahnya. Maka dari itu peran seorang pemimpin di Desa sangat dibutuhkan sekali, untuk menggali, merangkul dan membangkitkan semangat dan mendorong masyarakat desa untuk serta berpartisipasi membangun desanya.
Ia menyatakan, dalam hal ini Pemerintah, baik dari pemerintah Kabupaten sampai dengan pemerintah pusat telah berupaya sekuat tenaga untuk membangun dan memajukan desa, dengan merencanakan dan menerapkan berbagai program dan kegiatan yang bermuara pada peningkatan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa.
Peran aktif pemerintah Desa serta segenap komponen masyarakat Desa menjadi faktor strategis yang diharapkan mampu menggerakkan perubahan ke arah yang lebih baik dengan jangka waktu yang dapat diprediksikan.
Wabup Artha Dipa dalam kesempatan tersebut juga berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi bagi para perbekel yang mengikuti perlombaan ini maupun perbekel lainnya, agar menampilkan segenap potensi desa serta meningkatkan kinerjanya meraih prestasi dalam pelaksanaan pemerintahan, pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan serta upaya pemberdayaan masyarakat desa.
Ia juga memberikan motivasi agar perbekel yang mengikuti penilaian evaluasi perkembangan desa mampu meraih prestasi "Saya mengucapkan selamat kepada saudara perbekel yang mengikuti penilaian mudah- mudahan mampu meraih prestasi dan menjadi desa yang terbaik" katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Kegiatan Perlombaan Desa Tingkat Kabupaten Tahun 2019 dalam Tahapan Penilaian Pemaparan Perbekel yang dilaksanakan selama dua hari yaitu 9 April - 10 April 2019. Evaluasi Perkembangan Desa dilaksanakan dengan tujuan melihat tahapan dan menentukan keberhasilan perkembangan desa dan kelurahan dalam kurun waktu Januari sampai Desember.
Kepala DPMD Karangasem, I Komang Agus Sukasena dalam laporannya memaparkan bahwa pelaksanaan evaluasi perkembangan desa dalam bentuk pelaksanaannya berupa perlombaan desa merupakan amanat dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan. Evaluasi dimaksud merupakan salah satu ajang untuk meningkatkan motivasi terhadap kinerja pemerintahan desa beserta seluruh unsur lembaga kemasyarakatan desa.
Agus Sukasena menambahkan bahwa setelah ditetapkan hasil pelaksanaan perlombaan desa, selanjutnya akan dilakukan pembinaan kepada desa yang ditetapkan untuk mewakili Pemerintah Kabupaten Karangasem pada Perlombaan Desa Tingkat Provinsi Bali.
Selain itu juga dilaksanakan pembinaan khusus kepada desa yang ditemukan nilai evaluasi perkembangan desanya pada klasiflkasi desa kurang berkembang.
Ia menjelaskan Perlombaan Desa Tingkat Kabupaten Karangasem Tahun 2019 diikuti sebanyak delapan desa yaitu Desa Bungaya Kecamatan Bebandem, Desa Pertima Kecamatan Karangasem, Desa Bunutan Kecamatan Abang, Desa Sinduwati Kecamatan Sidemen, Desa Padangbai Kecamatan Manggis, Desa Duda Kecamatan Selat, Desa Pempatan Kecamatan Rendang dan Desa Kubu Kecamatan Kubu. Serta Kelurahan yang akan mewakili Kabupaten Karangasem dalam penilaian perlombaan Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Bali Tahun 2019 yakni Kelurahan Karangasem.
Wabup Artha Dipa dalam sambutannya menyampaikan secara umum masyarakat pedesaan masih sangat memerlukan motivasi, dorongan, dan pembinaan untuk mampu lebih berdaya dan mengelola sumber daya/ potensi yang terdapat di Wilayahnya. Maka dari itu peran seorang pemimpin di Desa sangat dibutuhkan sekali, untuk menggali, merangkul dan membangkitkan semangat dan mendorong masyarakat desa untuk serta berpartisipasi membangun desanya.
Ia menyatakan, dalam hal ini Pemerintah, baik dari pemerintah Kabupaten sampai dengan pemerintah pusat telah berupaya sekuat tenaga untuk membangun dan memajukan desa, dengan merencanakan dan menerapkan berbagai program dan kegiatan yang bermuara pada peningkatan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa.
Peran aktif pemerintah Desa serta segenap komponen masyarakat Desa menjadi faktor strategis yang diharapkan mampu menggerakkan perubahan ke arah yang lebih baik dengan jangka waktu yang dapat diprediksikan.
Wabup Artha Dipa dalam kesempatan tersebut juga berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi bagi para perbekel yang mengikuti perlombaan ini maupun perbekel lainnya, agar menampilkan segenap potensi desa serta meningkatkan kinerjanya meraih prestasi dalam pelaksanaan pemerintahan, pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan serta upaya pemberdayaan masyarakat desa.
Ia juga memberikan motivasi agar perbekel yang mengikuti penilaian evaluasi perkembangan desa mampu meraih prestasi "Saya mengucapkan selamat kepada saudara perbekel yang mengikuti penilaian mudah- mudahan mampu meraih prestasi dan menjadi desa yang terbaik" katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019