Semarapura (Antara Bali) - Jembatan yang menghubungkan Pura Watu Klotok, Desa Tojan, Kabupaten Klungkung, Bali, hingga ini dilaporkan masih menunggu perbaikan setelah cukup lama mengalami kerusakan.
"Jembatan itu sudah sejak dua tahun lalu rusak hingga jalan menuju pura menjadi terputus, tetapi sampai saat ini belum mendapatkan penanganan," kata I Wayan Clepik, salah seorang warga Desa Tojan, Rabu.
Bahkan, kata dia, belakangan ini kondisi jembatan menjadi semakin parah, sementara pihak Pemerintah Kabupaten Klungkung hanya mengumbar janji semata lewat siaran media massa.
"Jembatan tersebut pernah dijanjikan selesai diperbaiki pada bulan Agustus, namun sampai bulan ini mau berakhir, belum juga nampak disentuh oleh yang berwenang," katanya, geram.
Padahal, kata dia, jembatan itu merupakan jalur utama menuju Pura Watu Klotok, yang adalah tempat beribadah milik umat Hindu se-Pulau Dewata.
"Selain itu, jembatan juga merupakan jalan lingkar di kawasan pura tersebut," katanya.
Ia mengatakan, karena kondisi jembatan yang tidak dimungkinkan untuk dilewati kendaraan bermotor, telah sempat menimbulkan korban jiwa yang mencoba menerobos masuk.
"Belum lama ini, sebuah mobil Jimny milik warga terperosok jatuh dari atas jembatan tersebut," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Jembatan itu sudah sejak dua tahun lalu rusak hingga jalan menuju pura menjadi terputus, tetapi sampai saat ini belum mendapatkan penanganan," kata I Wayan Clepik, salah seorang warga Desa Tojan, Rabu.
Bahkan, kata dia, belakangan ini kondisi jembatan menjadi semakin parah, sementara pihak Pemerintah Kabupaten Klungkung hanya mengumbar janji semata lewat siaran media massa.
"Jembatan tersebut pernah dijanjikan selesai diperbaiki pada bulan Agustus, namun sampai bulan ini mau berakhir, belum juga nampak disentuh oleh yang berwenang," katanya, geram.
Padahal, kata dia, jembatan itu merupakan jalur utama menuju Pura Watu Klotok, yang adalah tempat beribadah milik umat Hindu se-Pulau Dewata.
"Selain itu, jembatan juga merupakan jalan lingkar di kawasan pura tersebut," katanya.
Ia mengatakan, karena kondisi jembatan yang tidak dimungkinkan untuk dilewati kendaraan bermotor, telah sempat menimbulkan korban jiwa yang mencoba menerobos masuk.
"Belum lama ini, sebuah mobil Jimny milik warga terperosok jatuh dari atas jembatan tersebut," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011