Denpasar (Antaranews Bali) - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati meminta promosi pariwisata yang dilakukan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di daerah setempat agar tidak lagi pelaksanaannya terkesan tumpang tindih.
       
"Untuk itu, saya minta, satukan jadwal promosi pariwisata yang akan dilakukan, baik dari Dinas Pariwisata Badung maupun Provinsi, sehingga promosi bisa lebih efektif dan tidak tumpang tindih terlebih untuk promosi di luar negeri," kata Wagub Bali yang akrab dipanggil Cok Ace itu, di Denpasar, Senin.
       
Dalam kesempatan tersebut, sebagai wujud komitmennya untuk menggenjot promosi pariwisata di kancah internasional, pihaknya sengaja mengumpulkan para pelaku pariwisata diantaranya Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, jajaran Bali Tourism Board serta beberapa undangan lainnya.
       
"Saya melihat promosi yang telah dilakukan oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota selama ini masih tumpang tindih, baik promosi yang dilakukan di luar negeri maupun dalam negeri," ucapnya.
       
Untuk itu, dengan mengusung konsep pemerintahan "one island, one management and one commando" maka Cok Ace ingin promosi yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten/kota maupun provinsi harus dikoordinasikan menjadi satu, sehingga promosi yang dilakukan tidak tumpang tindih dan menjadi lebih efektif. 
   
 Tidak hanya itu, pihaknya juga minta dalam melakukan promosi pariwisata harus melibatkan pelaku industri pariwisata. "Tidak hanya itu-itu saja, sehingga produk-produk yang dipromosikan ada nuansa baru dan bervariasi," ujarnya yang juga Ketua PHRI Bali itu.
     
Cok Ace beharap dengan koordinasi yang dilakukan ini, ke depannya dapat memberikan dampak yang baik dalam peningkatan pariwisata Bali.
     
Terutamanya untuk peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Pulau Dewata dan hal tersebut tentunya diharapkan dapat memberikan dampak peningkatan kesejahteraan untuk masyarakat.
     
Kesempatan tersebut sekaligus diisi dengan rapat terbatas guna membahas teknis promosi pariwisata yang akan dilakukan pada tahun 2019. 

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019