Denpasar (Antaranews Bali) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Denpasar melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap kinerja organisasi perangkat daerah(OPD) dalam upaya menjaga disiplin dan pelayanan kepada masyarakat.
Sekretaris BKPSDM Kota Denpasar, I Wayan Sudiana di sela-sela Sidak, Selasa, mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai pengawasan terhadap disiplin dan kinerja aparat sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar sesuai PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri.
"Sidak yang dilakukan merupakan pembinaan terhadap pegawai di lingkungan Pemkot Denpasar. Sehingga dapat sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya.
Dalam Sidak yang melibatkan instansi terkait juga mengawasi etika pegawai, baik dari tata pakaian sehingga dapat menggunakan atribut pengenal yang lengkap, serta memberi pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Hasil Sidak ini akan dilaporkan kepada pimpinan, termasuk juga mengirim surat pada pimpinan OPD terkait untuk ditindaklanjuti.
"Kalau memenuhi syarat untuk dikenakan tindakan disiplin akan dilakukan tindakan," ujarnya.
Sudiana menambahkan Sidak yang dilakukan tersebut bukan untuk mencari kesalahan pegawai, melainkan agar ASN di lingkungan Pemkot Denpasar harus menaati aturan yang telah ditetapkan.
Sementara itu, Kepala Bidang Penilaian Kinerja Aparatur dan Penghargaan Pemkot Denpasar Anak Agung Ngurah Oka Wiranata mengatakan setiap selesai melakukan Sidak, maka hasilnya langsung dilakukan evaluasi. Sehingga hasilnya ada manfaat untuk peningkatan disiplin ASN di lingkungan Pemkot Denpasar.
Dikatakan, bahkan dari Sidak yang telah dilakukan, masih banyak ASN tidak memakai atribut lengkap serta ada yang warna rambut tidak sesuai dan masih menjadi temuan tim Gerakan Disiplin Nasional (GDN).
"Kami dari tim GDN tidak hanya menyidak disiplin pegawai, namun juga memberikan pembinaan terhadap pegawai itu sendiri," ujarnya.
Oka Wiranata merasa bangga karena Bagian Organisasi yang juga disidak tidak ditemukan satupun pelanggaran.
"Organisasi harus menjadi contoh untuk disiplin ASN di lingkungan Pemkot Denpasar," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Oka Wiranata berharap kepada kepala OPD di instansi masing-masing untuk meningkatkan pengawasan kinerja di internal OPD.
"Untuk pengawasan kinerja pegawai tidak bisa hanya dilakukan oleh tim GDN, melainkan juga melibatkan masing -masing pimpinan OPD," ujarnya.
Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Adhi Merta mengaku sangat senang adanya Sidak yang dilakukan tim GDN.
"Ini sangat perlu dilakukan untuk memantau disiplin ASN di lingkungan Pemkot Denpasar. Hal ini akan membawa dampak terhadap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Sekretaris BKPSDM Kota Denpasar, I Wayan Sudiana di sela-sela Sidak, Selasa, mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai pengawasan terhadap disiplin dan kinerja aparat sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar sesuai PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri.
"Sidak yang dilakukan merupakan pembinaan terhadap pegawai di lingkungan Pemkot Denpasar. Sehingga dapat sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya.
Dalam Sidak yang melibatkan instansi terkait juga mengawasi etika pegawai, baik dari tata pakaian sehingga dapat menggunakan atribut pengenal yang lengkap, serta memberi pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Hasil Sidak ini akan dilaporkan kepada pimpinan, termasuk juga mengirim surat pada pimpinan OPD terkait untuk ditindaklanjuti.
"Kalau memenuhi syarat untuk dikenakan tindakan disiplin akan dilakukan tindakan," ujarnya.
Sudiana menambahkan Sidak yang dilakukan tersebut bukan untuk mencari kesalahan pegawai, melainkan agar ASN di lingkungan Pemkot Denpasar harus menaati aturan yang telah ditetapkan.
Sementara itu, Kepala Bidang Penilaian Kinerja Aparatur dan Penghargaan Pemkot Denpasar Anak Agung Ngurah Oka Wiranata mengatakan setiap selesai melakukan Sidak, maka hasilnya langsung dilakukan evaluasi. Sehingga hasilnya ada manfaat untuk peningkatan disiplin ASN di lingkungan Pemkot Denpasar.
Dikatakan, bahkan dari Sidak yang telah dilakukan, masih banyak ASN tidak memakai atribut lengkap serta ada yang warna rambut tidak sesuai dan masih menjadi temuan tim Gerakan Disiplin Nasional (GDN).
"Kami dari tim GDN tidak hanya menyidak disiplin pegawai, namun juga memberikan pembinaan terhadap pegawai itu sendiri," ujarnya.
Oka Wiranata merasa bangga karena Bagian Organisasi yang juga disidak tidak ditemukan satupun pelanggaran.
"Organisasi harus menjadi contoh untuk disiplin ASN di lingkungan Pemkot Denpasar," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Oka Wiranata berharap kepada kepala OPD di instansi masing-masing untuk meningkatkan pengawasan kinerja di internal OPD.
"Untuk pengawasan kinerja pegawai tidak bisa hanya dilakukan oleh tim GDN, melainkan juga melibatkan masing -masing pimpinan OPD," ujarnya.
Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Adhi Merta mengaku sangat senang adanya Sidak yang dilakukan tim GDN.
"Ini sangat perlu dilakukan untuk memantau disiplin ASN di lingkungan Pemkot Denpasar. Hal ini akan membawa dampak terhadap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat," katanya. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018