Denpasar (Antaranews Bali) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Denpasar, Bali, menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pelatihan calon kepala sekolah bagi guru SD dengan memberikan pengetahuan dan manajemen kepemimpinan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Denpasar, I Ketut Mister di Denpasar, Senin, mengatakan bagi calon kepala sekolah diberikan pendidikan dan pelatihan (diklat) untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap dalam melaksanakan tugas secara profesional.
Selain itu, kata dia, juga untuk mendukung terwujudnya calon kepala sekolah dasar (SD) yang memiliki kompetensi sesuai dengan persyaratan untuk menjadi seorang kepala sekolah yang diikuti sebanyak 34 orang.
Ketut Mister mengatakan kunci utama keberhasilan dalam memberikan pelayanan pendidikan terletak pada keunggulan kompetensi sumber daya manusia (SDM) kepala sekolahnya. Yang mana tuntutan dalam bidang pendidikan yang semakin tinggi terhadap kualitas pelayanan dan kinerja guru, khususnya kepala sekolah dasar adalah peningkatan SDM,
Ia berharap, melalui diklat calon kepala sekolah tersebut dapat membentuk sosok kepala sekolah yang mampu menjabarkan arah dan strategi kebijakan metode pendidikan dasar ke dalam program kegiatan serta mampu mensinergikan seluruhpemangku kepentingan yang ada untuk melaksanakan program-program pendidikan.
Menurut dia, peningkatan kompetensi melalui program pendidikan dan pelatihan merupakan kebutuhan pokok, sehingga pada akhirnya setiap kepala sekolah mampu memahami tugas utamanya sebagai pelayan masyarakat di bidang pendidikan sebagaimana filosofi "Sewaka Dharma" (pelayanan adalah kewajiban) yang menjadi landasan pelayanan publik di Kota Denpasar.
Sebagai pelayan publik, peran guru yang mendapat tugas tambahan sebagai kepala sekolah di tuntut harus memiliki kemampuan manajerial, keterampilan, kepekaan sikap mental dengan perilaku baik, yang akan membentuk sosok kepala sekolah yang memiliki sikap dan perilaku responsif, kreatif serta produktif terhadap perubahan.
Sementara itu, Kabid Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Kota Denpasar, I Komang Agus Budiyasa menambahkan Diklat Calon Kepala Sekolah Bagi Guru SD di Lingkungan Kota Denpasar diikuti oleh 34 orang guru yang terdiri dari 28 orang wanita dan enam orang laki-laki.
Ia mengatakan, pelaksanaan diklat calon kepala sekolah tersebut dimulai 30 Juli hingga November 2018 ?dengan pola pembelajaran "in on in learning service one, one the job learning, dan in learning service two". (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Denpasar, I Ketut Mister di Denpasar, Senin, mengatakan bagi calon kepala sekolah diberikan pendidikan dan pelatihan (diklat) untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap dalam melaksanakan tugas secara profesional.
Selain itu, kata dia, juga untuk mendukung terwujudnya calon kepala sekolah dasar (SD) yang memiliki kompetensi sesuai dengan persyaratan untuk menjadi seorang kepala sekolah yang diikuti sebanyak 34 orang.
Ketut Mister mengatakan kunci utama keberhasilan dalam memberikan pelayanan pendidikan terletak pada keunggulan kompetensi sumber daya manusia (SDM) kepala sekolahnya. Yang mana tuntutan dalam bidang pendidikan yang semakin tinggi terhadap kualitas pelayanan dan kinerja guru, khususnya kepala sekolah dasar adalah peningkatan SDM,
Ia berharap, melalui diklat calon kepala sekolah tersebut dapat membentuk sosok kepala sekolah yang mampu menjabarkan arah dan strategi kebijakan metode pendidikan dasar ke dalam program kegiatan serta mampu mensinergikan seluruhpemangku kepentingan yang ada untuk melaksanakan program-program pendidikan.
Menurut dia, peningkatan kompetensi melalui program pendidikan dan pelatihan merupakan kebutuhan pokok, sehingga pada akhirnya setiap kepala sekolah mampu memahami tugas utamanya sebagai pelayan masyarakat di bidang pendidikan sebagaimana filosofi "Sewaka Dharma" (pelayanan adalah kewajiban) yang menjadi landasan pelayanan publik di Kota Denpasar.
Sebagai pelayan publik, peran guru yang mendapat tugas tambahan sebagai kepala sekolah di tuntut harus memiliki kemampuan manajerial, keterampilan, kepekaan sikap mental dengan perilaku baik, yang akan membentuk sosok kepala sekolah yang memiliki sikap dan perilaku responsif, kreatif serta produktif terhadap perubahan.
Sementara itu, Kabid Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Kota Denpasar, I Komang Agus Budiyasa menambahkan Diklat Calon Kepala Sekolah Bagi Guru SD di Lingkungan Kota Denpasar diikuti oleh 34 orang guru yang terdiri dari 28 orang wanita dan enam orang laki-laki.
Ia mengatakan, pelaksanaan diklat calon kepala sekolah tersebut dimulai 30 Juli hingga November 2018 ?dengan pola pembelajaran "in on in learning service one, one the job learning, dan in learning service two". (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018