Gianyar (Antaranews Bali) - Calon Wakil Gubernur Bali nomor urut 1 Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengajak masyarakat untuk menjaga suasana di Bali yang tetap kondusif setelah proses pemungutan suara digelar. 

"Sejak awal kami sampaikan bahwa ini pemilihan bukan pertandingan jadi siapa pun yang dipilih oleh masyarakat, harus terima dengan lapang dada," katanya usai mencoblos di TPS 03 Banjar (dusun) Ubud Tengah di Gianyar, Rabu. 

Menurut dia, pihaknya siap menang dan juga siap menerima kekalahan apabila sudah ada hasil penghitungan suara oleh pihak berwenang telah definitif. 

"Kami siap menang, siap kalah juga namanya pengabdian. Ini bukan pertandingan," ucapnya. 

Meski demikian, Cok Ace mengaku optimistis pihaknya mampu meraup di atas 70 persen perolehan suara di Pulau Dewata. 

Di tanah kelahirannya sendiri yakni Ubud dan Kabupaten Gianyar, mantan bupati Gianyar 2008-2013 itu mengharapkan bisa mendulang suara lebih banyak. 

"Walau kami tidak bisa prediksi karena semua masih bergerak dan dinamis, tetapi kami punya keyakinan perolehan suara di atas 70 persen," ucapnya.

Cok Ace maju dalam Pilkada Bali mendampingi Calon Gubernur Bali Wayan Koster yang menyalurkan hak pilihnya di TPS 6 Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng.

Dalam Pilkada Bali, Koster dan Cok Ace didukung gabungan empat partai yakni PDI-P, Hanura, PAN dan PKP Indonesia. (ed)

Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018