Negara, (Antaranews Bali) - Dua orang pemudik yang hendak kembali ke Denpasar, selamat dalam kecelakaan di jalan raya Denpasar-Gilimanuk yang masuk wilayah Kabupaten Jembrana, Bali.
"Kedua pemudik yang mengendarai sepeda motor itu selamat. Pengemudinya mengaku mengantuk sehingga menabrak tempat duduk beton di depan pekarangan rumah warga," kata Kapolsek Pekutatan Komisaris I Putu Suprama, Rabu.
Ia mengatakan, Dede Nurjaman dengan membonceng Abdul Rohim, keduanya warga Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat datang dari arah Gilimanuk dengan mengendarai sepeda motor Nopol F3599ZR dengan tujuan Denpasar.
Saat sampai di jalan raya Denpasar-Gilimanuk yang masuk wilayah Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan, Dede yang berada di depan tidak bisa mengendalikan sepeda motor tersebut karena mengantuk.
Akibatnya, sepeda motor itu melaju kencang ke kiri dan menabrak sampai hancur tempat duduk dari beton yang biasanya ada di depan rumah warga.
"Keduanya sudah mendapatkan perawatan di Puskesmas Pekutatan. Meskipun sepeda motornya rusak berat, mereka hanya mengalami luka ringan," kata Suprama.
Selain pemudik, musibah juga menimpa Inspesktur Dua I Putu Yasa, anggota Polsek Kawasan Laut Gilimanuk yang mobilnya terbakar di Jalan Pahlawan, Kota Negara.
Ia yang baru saja selesai bertugas, meluncur dari arah Gilimanuk dengan mobil Suzuki Karimun Nopol DK1620 UC, namun saat sampai di lampu merah Jalan Pahlawan mendadak mesin mobilnya terbakar.
Agar kebakaran tidak meluas, anggota Polri ini menghubungi petugas pemadam kebakaran yang datang dengan tiga armada mobil untuk memadamkan api.
Hanya membutuhkan waktu sekitar sepuluh menit bagi petugas untuk memadamkan kebakaran, yang diduga akibat hubungan arus pendek listrik pada sistem mobil tersebut.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka, akibat musibah ini I Putu Yasa menderita kerugian sekitar Rp5 juta.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Kedua pemudik yang mengendarai sepeda motor itu selamat. Pengemudinya mengaku mengantuk sehingga menabrak tempat duduk beton di depan pekarangan rumah warga," kata Kapolsek Pekutatan Komisaris I Putu Suprama, Rabu.
Ia mengatakan, Dede Nurjaman dengan membonceng Abdul Rohim, keduanya warga Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat datang dari arah Gilimanuk dengan mengendarai sepeda motor Nopol F3599ZR dengan tujuan Denpasar.
Saat sampai di jalan raya Denpasar-Gilimanuk yang masuk wilayah Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan, Dede yang berada di depan tidak bisa mengendalikan sepeda motor tersebut karena mengantuk.
Akibatnya, sepeda motor itu melaju kencang ke kiri dan menabrak sampai hancur tempat duduk dari beton yang biasanya ada di depan rumah warga.
"Keduanya sudah mendapatkan perawatan di Puskesmas Pekutatan. Meskipun sepeda motornya rusak berat, mereka hanya mengalami luka ringan," kata Suprama.
Selain pemudik, musibah juga menimpa Inspesktur Dua I Putu Yasa, anggota Polsek Kawasan Laut Gilimanuk yang mobilnya terbakar di Jalan Pahlawan, Kota Negara.
Ia yang baru saja selesai bertugas, meluncur dari arah Gilimanuk dengan mobil Suzuki Karimun Nopol DK1620 UC, namun saat sampai di lampu merah Jalan Pahlawan mendadak mesin mobilnya terbakar.
Agar kebakaran tidak meluas, anggota Polri ini menghubungi petugas pemadam kebakaran yang datang dengan tiga armada mobil untuk memadamkan api.
Hanya membutuhkan waktu sekitar sepuluh menit bagi petugas untuk memadamkan kebakaran, yang diduga akibat hubungan arus pendek listrik pada sistem mobil tersebut.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka, akibat musibah ini I Putu Yasa menderita kerugian sekitar Rp5 juta.(GBI)
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018