Kuta (Antara Bali) - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bali mendorong pengembangan ekonomi kreatif dan usaha mikro kecil dan menengah karena industri tersebut dinilai mampu bertahan di tengah gejolak ekonomi.

"Kami ingin menebarkan semangat dan virus wirausaha ke kampus-kampus," kata Ketua Hipmi Bali dr I Gusti Nyoman Darmaputra setelah pelantikan pengurus baru organisasi pengusaha muda itu di Kuta, Kabupaten Badung, Rabu.

Menurut Darma, pihaknya akan fokus mengembangkan wirausaha muda dengan menyasar perguruan tinggi untuk mencetak calon pengusaha baru sebagai program utama masa kepemimpinan selama tahun 2017-2020.

Dengan menyasar kalangan muda didorong berwirausaha yang didesain sejak dini, diharapkan lahir pengusaha besar yang menggerakkan ekonomi Bali.

"Sudah saatnya kami di Hipmi dan pengusaha tidak hanya menekankan pariwisata saja tetapi kami ingin kembangkan industri kreatif di Bali karena lebih bertahan dari goncangan," ucapnya.

Untuk mewujudkan program tersebut, Darma mengatakan akan menggandeng pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya untuk bersinergi dalam mencetak wirausaha baru.

"Seluruh pengusaha mari bersinergi dengan pemerintah karena itu yang memacu dan memecahkan masalah," ucapnya.

Sementara itu Ketua Umum BPP Hipmi Bahlil Lahadalia mendukung program wirausaha baru khususnya bergerak di industri ekonomi kreatif dan UMKM.

Menurut dia, jumlah pengusaha di Indonesia saat ini baru mencapai 1,6 persen dari total jumlah penduduk di Tanah Air.

Angka tersebut masih jauh dari angka minimal jumlah pengusaha di suatu negara berkembang yang minimal dua persen jumlah pengusaha dari total jumlah penduduknya.

Untuk mencapai dua persen jumlah pengusaha, maka dibutuhkan sekitar 1,7 juta pengusaha baru di Indonesia.

"Jumlah pengusaha di Indonesia masih jauh dari negara di kawasan ASEAN. Singapura sudah mencapai tujuh persen dan Malaysia sudah lima persen," ucapnya.

Pelantikan pengurus baru tahun 2017-2020 dan dilanjutkan rapat kerja daerah Hipmi Bali juga dihadiri Wakil Gubernur Ketut Sudikerta, instansi terkait di Pemprov Bali dan DPRD Bali serta sejumlah pengusaha senior di Pulau Dewata. (WDY)

Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017