Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, mengundang sejumlah artis ibu kota dan artis lokal asal Pulau Dewata untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-8 Kota Mangupura yang berlangsung di Lapangan Puspem Badung, Minggu (12/11) mendatang.
Asisten I Pemerintahan dan Kesra Sekerttaris Daerah Kabupaten Badung, I.B Yoga Segara di Mangupura, Kamis, mengajak seluruh rakyat Badung untuk hadir dalam kegiatan pesta rakyat dan hiburan masyarakat di daerah itu.
"Untuk hiburan rakyat nanti kami mengundang Armada Band, Sazkia Gotik dan Silvi Kitty. Sementara dari lokal di antaranya Reggae Badung, D Antoni, band Matan Ai, Widi Widiana, Rai Peni, Diana Prasta, lawak Celekontong Mas dan Lolot Band," ujar Yoga Segara.
HUT Mangupura yang mengangkat tema "Sarwatra Swaguna Badung Jayanti" ini memiliki makna di mana pun dan kapan pun pemerintah daerah ingin mensejahterahkan alam dan masyarakat.
"Lebih luas, artinya Badung berbagi dan dari Badung membangun Bali," katanya.
Yoga Segara didampingi Kabag Pemerintahan I Gusti Made Wardika, Kabag Humas Setda Badung, Putu Thomas Yuniarta, dan Kasubbag Humas, IB Wisnawa Kesuma menambahkan dana yang digelontor untuk keseluruhan HUT ke-8 tersebut sebesar Rp 600 juta.
"Itu khusus yang di Pemkab. Sementara HUT yang digelar di kecamatan, berasal dari DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) masing-masing. Namun semua bersumber dari APBD Perubahan Kabupaten Badung tahun 2017," ujarnya.
Selain itu, sebelum puncak HUT Mangupura ini, Pemkab Badung sudah melangsungkan sejumlah lomba di antaranya kontes bonsai tingkat nasional, lomba lagu, festival seni dan budaya yang masih berlangsung di Kawasan Pura Taman Ayun.
Sebelumnya, enam kecamatan di Badung terlebih dahulu mengisi kegiatan lomba-lomba seni dan budaya antardesa yang mengangkat tema berbeda-beda.
Terkait sejarah berdiringa Kota Mangupura ini, kata Yoga, Berdasarkan Undang-Undang Nomor 69 tahun 1958, Pemerintah Badung, wilayah Badung lahir sebagai salah satu kabupaten di Bali dengan ibu kota Denpasar.
Selanjutnya, sejak terbit Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1992, lahirlah Kota Denpasar, sehingga sejak Tahun 1992, Badung tidak memilki ibu kota lagi.
Kemudian, sesuai PP Nomor 67 Tahun 2009 tentang pemindahan ibu kota Kabupaten Badung dari Wilayah Kota Denpasar ke Kecamatan Mengwi, menjadikan Kota Mangupura yang meliputi empat desa dan lima kelurahan sebagai ibu kota Badung.. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Asisten I Pemerintahan dan Kesra Sekerttaris Daerah Kabupaten Badung, I.B Yoga Segara di Mangupura, Kamis, mengajak seluruh rakyat Badung untuk hadir dalam kegiatan pesta rakyat dan hiburan masyarakat di daerah itu.
"Untuk hiburan rakyat nanti kami mengundang Armada Band, Sazkia Gotik dan Silvi Kitty. Sementara dari lokal di antaranya Reggae Badung, D Antoni, band Matan Ai, Widi Widiana, Rai Peni, Diana Prasta, lawak Celekontong Mas dan Lolot Band," ujar Yoga Segara.
HUT Mangupura yang mengangkat tema "Sarwatra Swaguna Badung Jayanti" ini memiliki makna di mana pun dan kapan pun pemerintah daerah ingin mensejahterahkan alam dan masyarakat.
"Lebih luas, artinya Badung berbagi dan dari Badung membangun Bali," katanya.
Yoga Segara didampingi Kabag Pemerintahan I Gusti Made Wardika, Kabag Humas Setda Badung, Putu Thomas Yuniarta, dan Kasubbag Humas, IB Wisnawa Kesuma menambahkan dana yang digelontor untuk keseluruhan HUT ke-8 tersebut sebesar Rp 600 juta.
"Itu khusus yang di Pemkab. Sementara HUT yang digelar di kecamatan, berasal dari DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) masing-masing. Namun semua bersumber dari APBD Perubahan Kabupaten Badung tahun 2017," ujarnya.
Selain itu, sebelum puncak HUT Mangupura ini, Pemkab Badung sudah melangsungkan sejumlah lomba di antaranya kontes bonsai tingkat nasional, lomba lagu, festival seni dan budaya yang masih berlangsung di Kawasan Pura Taman Ayun.
Sebelumnya, enam kecamatan di Badung terlebih dahulu mengisi kegiatan lomba-lomba seni dan budaya antardesa yang mengangkat tema berbeda-beda.
Terkait sejarah berdiringa Kota Mangupura ini, kata Yoga, Berdasarkan Undang-Undang Nomor 69 tahun 1958, Pemerintah Badung, wilayah Badung lahir sebagai salah satu kabupaten di Bali dengan ibu kota Denpasar.
Selanjutnya, sejak terbit Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1992, lahirlah Kota Denpasar, sehingga sejak Tahun 1992, Badung tidak memilki ibu kota lagi.
Kemudian, sesuai PP Nomor 67 Tahun 2009 tentang pemindahan ibu kota Kabupaten Badung dari Wilayah Kota Denpasar ke Kecamatan Mengwi, menjadikan Kota Mangupura yang meliputi empat desa dan lima kelurahan sebagai ibu kota Badung.. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017