Tabanan (Antara Bali) - Tim Penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat (KKS) tingkat pusat dan Provinsi Bali melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut di Kabupaten Tabanan.

Ketua Tim Pembina KKS Kabupaten Tabanan Ida Bagus Wiratmaja, Rabu mengatakan, penyelenggaraan KKS di daerah ini secara kelembagaan sudah dibentuk forum Kabupaten sehat dengan anggota dari tokoh masyarakat, swasta, akademisi dan unsur organisasi kemasyarakatan.

Ia mengatakan, ada tiga tatanan yang ikut untuk diverifikasi meliputi kawasan pemukiman, sarana dan prasarana umum, kawasan sarana lalu lintas, pelayanan transportasi serta kehidupan masyarakat yang sehat dan mandiri.

Untuk Kawasan pemukiman, sarana dan prasarana umum sehat, seperti memiliki 40 unit PAL, perumahan yang telah memiliki jasa pengangkutan sampah, taman rekreasi, dokter cilik, penyuluhan kesehatan dan reproduksi anak.

Ida Bagus Wiratmaja menambahkan, kawasan sarana lalu lintas tertib dan pelayanan transportasi antara lain menyangkut trans serasi, terminal menjadi kawasan tanpa rokok dan tersedianya peturasan (toilet), tersedianya halte bagi angkutan umum.

Demikian pula pemasangan rambu lalu lintas, khususnya di daerah rawan kecelakaan sebagai upaya menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Sementara Bupati Tabanan Ni Putu Eka mengaku mengingatkan, dalam penyelenggaraan kabupaten sehat diperlukan kemitraan yang sinergis antara lintas sektor dan kemitraan dengan masyarakat.

Pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kesehatan dikembangkan dengan menggali upaya kesehatan yang bersumber dari potensi dan kekuatan masyarakat.

Keberhasilan pembangunan bidang kesehatan di Kabupaten Tabanan ditunjukkan dengan angka harapan hidup mencapai 72,64 Tahun dan angka kematian bayi sembilan per 1000 kelahiran hidup.

Sedangkan angka kematian ibu 143 per 100.000 kelahiran hidup. Akses air bersih 91,29 persen serta jamban keluarga telah mencapai 90,92 persen.

Tim Pembina Pusat Kabupaten Kota sehat (KKS) Eko Budi Yunihasto menjelaskan bahwa pihaknya melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan kabupaten kota sehat.

Dalam pembinaan itu menekankan terhadap kegiatan forum dan organisasi perangkat daerah terkait yang melakukan pendampingan, sehingga mampu mempercepat tercapainya sasaran, ujarnya.  (WDY)

Pewarta: Pewarta: Pande Yudha

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017