Denpasar (Antara Bali) - Kegiatan "Celuk Jewellery Festival 2017" mengusung tema "Mahakarya Mustika Nusantara" akan menampilkan karya terbaik para seniman dan perajin desa setempat.

"Kegiatan festival yang kedua ini akan menampilkan karya terbaik para seniman dan perajin setempat. Sehingga kegiatan tahunan ini tidak terkesan monoton," kata Ketua Panitia "Celuk Jewellery Fstival (CJF) 2017" kata Ketut Widi Putra pada jumpa pers kegiatan tersebut di Celuk, Sukawati, Gianyar Bali, Jumat.

Ia mengatakan kegiatan yang digelar mulai 13-15 Oktober mendatang, membawa misi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Celuk, dan Bali pada umumnya.

"Kami harapkan kegiatan CJF ini menjadi ajang premosi dan penjualan hasil karya dan kreativitas masyarakat Desa Celuk, baik dalam bentuk seni, kerajinan perak, kuliner maupun busana," ujarnya.

Widi Putra lebih lanjut mengatakan kegiatan tersebut dikemas dalam beberapa serangkaian acara, antara lain pameran perhiasan (jewellery expo) pameran aneka produk, berbagai lomba, seminar, lokakarya pangelaran seni budaya, kelas pembuatan kerajinan, peragaan busana, dan musik.

"Dalam kegiatan kali ini sedikitnya melibatkan 24 usaha kecil dan menengah (UKM) perhiasan, 24 warung kuliner dan 20 peserta pameran aneka produk," ucapnya dalam ajang CJF yang juga bekerja sama dengan LKBN Antara Biro Bali itu.

Selain itu, kata dia, dalam ajang itu juga digelar seminar kewirausahaan dengan narasumber Ketua Apindo Bali Panudiana Khun, pendiri "Mangsi Coffee" Windu Segara Senat, praktisi pariwisata Cokorde Gede Putra Sukawati. Pemilik Museum Arma Ubud Anak Agung Arma dan Ketua Yayasan Tri Hita Karana Gusti Ngurah Wisnu Wardhana.

Sedangkan seminar strategi pemasaran berjaringan (online) untuk UKM mendatangkan narasumber Rieke Dyah Pitaloka (anggota DPR-RI), temasuk juga pembuatan website/portal dengan melibatkan relawan TIK Bali.

"Ajang ini juga menampilkan peragaan busana yang dirancang Tjok Abi dan Sintha Chrisna Boutique dan dikolaborasikan dengan koleksi aksessoris dari para perajin perhiasan perak warga Celuk," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017