Denpasar (Antara Bali) - Anggota Komisi VI DPR RI, Gde Sumarjaya Linggih atau yang akrab disapa Demer bertemu dengan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga dalam agenda rapat kerja rutin di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin. 

Dalam pertemuan tersebut politikus Partai Golkar asal Buleleng tersebut mengusulkan adanya penambahan anggaran untuk UMKM sehingga mampu mendorong perekonomian masyarakat kecil.  

"Pertemuan tadi sebenarnya hanya pertemuan biasa, kebetulan saya di Komisi VI dan Menteri Koperasi dan UMKM sebagai rekan kerja sehingga kami sering bertemu," ujarnya saat dihubungi melalui telepon. 

Menurut  dia, tidak ada pertemuan khusus dengan Puspayoga dalam rapat kerja tersebut. 

Selain  pertemuan resmi, Demer juga sempat berbincang membahas masa depan Bali dengan menteri yang juga politikus PDI Perjuangan asal Bali. 

"Perbincangan ini sebenarnya biasa saja tidak ada yang spesial dan tidak ada membahas masalah politik, hanya sedikit berbincang masalah masa depan Bali," ujarnya. 

Menurut  dia, harus ada gebrakan untuk mengatasi ketimpangan antara Bali utara dan selatan dengan cara memberikan bantuan modal usaha kepada masyarakat kecil dan juga membatasi pembangunan di selatan serta memprioritasnya pengembangan di Bali utara khususnya di Kabupaten Buleleng.
    

Pertemuan  kedua politikus asal Pulau Dewata itu menjadi spesial karena sempat beredar isu keduanya bakal maju dalam Pilkada 2018 sebagi paket koalisi merah kuning. Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga mewakili dari PDI Perjuangan yang juga tokoh Puri Satriya berpasangan dengan Anggota DPR RI, Gde Sumarjaya Linggih mewakili Partai Golkar asal Kabupaten Buleleng).
     

Sampai  saat ini PDI Perjuangan juga belum mengeluarkan rekomendasi bakal calon yang akan maju dalam Pilkada 2018 sehingga kemungkinan rekomendasi paket pasangan merah kuning sangat berpeluang dalam Pilkada 2018. 

Pewarta:

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017