Denpasar (Antara Bali) - Selama Maret 2011, wisatawan mancanegara dan Nusantara dalam menikmati liburan di Bali menggunakan fasilitas hotel berbintang rata-rata selama 3,59 hari.

"Kondisi tersebut mengalami peningkatan 0,39 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang rata-rata 3,20 hari," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Ir Gede Suarsa MSi di Denpasar, Kamis.

Ia mengatakan, secara keseluruhan rata-rata lama menginap wisatawan mancanegara pada bulan Maret 2011 selama 3,61 hari, lebih lama dibanding waktu menginap wisatawan dalam negeri yang mencapai 3,53 hari.

Dengan demikian, wisatawan mancanegara dalam menikmati liburan di Pulau Dewata rata-rata 0,06 hari dengan menggunakan fasilitas non hotel berbintang. Mereka diperkirakan menggunakan fasilitas vila yang kini jumlahnya menjamur sampai ke daerah pedesaan.

Vila yang fasilitasnya menyamai hotel berbintang tersebar di daerah pedesaan, terutama di perkampungan seniman Ubud, Kabupaten Gianyar dan sejumlah  kabupaten lainnya di Bali.

Pembangunan vila ditata sedemikian rupa di tepi jurang atau hamparan lahan yang cukup luas dengan penataan lingkungan yang apik dan lestari.

Suasana alam pedesaan yang demikian itu belakangan ini mulai diminati wisatawan mancanegara dalam berliburan di Pulau Dewata.

Gede Suarsa menambahkan, sementara tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Bali rata-rata sebesar 63,16 persen selama bulan Maret 2011, naik 0,93 persen dibanding akupansi bulan sebelumnya yang hanya 62,23 persen.

Okupansi kamar hotel tersebut erat kaitannya dengan bertambahnya kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri ke daerah ini.

Bali selama bulan Maret 2011 menerima kunjungan wisman sebanyak 207.907 orang, naik 7,98 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya yang hanya 192.579 orang, tutur Gede Suarsa.(*)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011