Denpasar (Antara Bali) - Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) Bali mendorong optimalisasi pengembangan daya tarik wisata di daerah setempat untuk mendukung target kunjungan wisatawan mancanegara 20 juta pada tahun 2019.
"Kami dukung pengembangan destinasi wisata, salah satunya dengan berbenah untuk pelayanan wisatawan termasuk bersinergi dengan organisasi lain untuk meningkatkan pengelolaan daya tarik," kata Ketua Umum PUTRI Bali IGA Inda Trimafo Yudha di Denpasar, Rabu.
Menurut dia, pihaknya lebih fokus untuk memberikan motivasi dan masukan kepada pemangku kepentingan terkait untuk memajukan pengelolaan destinasi wisata.
Pihaknya juga berkomitmen membantu pemerintah dalam membina dan mengembangkan termasuk kemampuan mengelola taman rekreasi atau daya tarik wisata lainnya.
Pengelolaan yang mendukung pariwisata itu seperti penyediaan sarana dan prasarana utama di antaranya toilet dan kenyamanan wisatawan menyangkut estetika.
Dengan demikian daya tarik dan objek wisata yang memiliki potensi tetapi masih membutuhkan kemajuan dalam pengelolaannya, pihaknya siap turun tangan memberikan masukan.
"Jika promosi kencang tetapi destinasi belum bagus jadi itu memerlukan perhatian. Untuk itu sinergi harus kami lakukan secara intensif," ucap pengusaha coklat pod dan "true Bali experience" itu.
Dalam waktu dekat pihaknya akan membuat kalender kegiatan wisata di Bali yang digelar bekerja sama dengan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali yang akan didistribusikan kepada wisatawan.
Kepengurusan PUTRI Bali, lanjut dia, akan dilantik pada 28 Juli 2017 untuk periode tahun 2017-2021. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Kami dukung pengembangan destinasi wisata, salah satunya dengan berbenah untuk pelayanan wisatawan termasuk bersinergi dengan organisasi lain untuk meningkatkan pengelolaan daya tarik," kata Ketua Umum PUTRI Bali IGA Inda Trimafo Yudha di Denpasar, Rabu.
Menurut dia, pihaknya lebih fokus untuk memberikan motivasi dan masukan kepada pemangku kepentingan terkait untuk memajukan pengelolaan destinasi wisata.
Pihaknya juga berkomitmen membantu pemerintah dalam membina dan mengembangkan termasuk kemampuan mengelola taman rekreasi atau daya tarik wisata lainnya.
Pengelolaan yang mendukung pariwisata itu seperti penyediaan sarana dan prasarana utama di antaranya toilet dan kenyamanan wisatawan menyangkut estetika.
Dengan demikian daya tarik dan objek wisata yang memiliki potensi tetapi masih membutuhkan kemajuan dalam pengelolaannya, pihaknya siap turun tangan memberikan masukan.
"Jika promosi kencang tetapi destinasi belum bagus jadi itu memerlukan perhatian. Untuk itu sinergi harus kami lakukan secara intensif," ucap pengusaha coklat pod dan "true Bali experience" itu.
Dalam waktu dekat pihaknya akan membuat kalender kegiatan wisata di Bali yang digelar bekerja sama dengan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali yang akan didistribusikan kepada wisatawan.
Kepengurusan PUTRI Bali, lanjut dia, akan dilantik pada 28 Juli 2017 untuk periode tahun 2017-2021. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017