Denpasar (Antara Bali) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menyalurkan kredit usaha rakyat di Bali mencapai Rp100 miliar selama Januari-Juni 2017 dengan realisasi penyaluran kredit paling banyak diserap sektor perdagangan.

Pemimpin Wilayah BNI Bali dan Nusa Tenggara Putu Bagus Kresna di Denpasar, Jumat, mengaku optimistis realisasi penyaluran KUR di Pulau Dewata dapat tercapai sesuai target tahun ini sekitar Rp380 miliar.

Optimisme tersebut berangkat dari potensi yang masih besar untuk mendapatkan pembiayaan dari bank BUMN tersebut salah satu di antaranya sektor pertanian.

Bagus menambahkan pihaknya tidak hanya membidik realisasi penyaluran KUR sesuai target melainkan menjaga kualitas kredit salah satunya menjaga angka kredit bermasalah atau "nonperforming loan" (NPL) di bawah satu persen.

Sementara itu untuk kawasan Bali dan Nusa Tenggara, bank pelat merah itu telah menyalurkan lebih dari Rp225 miliar kredit usaha rakyat kepada lebih dari 1.100 debitur.

Sedangkan target penyaluran KUR di tiga provinsi itu selama tahun 2017 mencapai Rp750 miliar.

Sektor perdagangan, ritel dan pertanian merupakan beberapa sektor yang potensial untuk mendapatkan pembiayaan dari BNI di tiga provinsi tersebut.

Untuk meningkatkan realisasi pihaknya melakukan strategi dengan langsung mendatangi calon nasabah di lapangan atau "jempur bola" agar penetrasi pembiayaan khususnya pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dapat ditingkatkan. (DWA)

Pewarta: Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017