Singapura (Antara Bali) - Tim eksperimental Argentina terbukti masih
terlalu kuat bagi Singapura pada pertandingan persahabatan mereka yang
dimainkan pada Selasa, ketika raksasa Amerika Selatan itu menang 6-0
atas tuan rumah dengan lima gol pembukaan dicetak oleh para pemain yang
sebelumnya belum pernah menyumbang gol untuk timnas.
Pertandingan ini diselenggarakan untuk merayakan ulang tahun ke-125 Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) namun Argentina tidak berada dalam suasana hati untuk mengendurkan permainan kepada Singapura, dimana pelatih baru Jorge Sampaoli berusaha menguji opsi-opsi serangannya untuk menghadapi lawan dengan keterbatasan sumber daya.
Sejumah penggemar lokal telah meminta pengembalian biaya tiket ketika dua pemain bintang Lionel Messi dan Gonzalo Higuain dipastikan absen dari pertandingan ini, namun Sampaoli melihat absennya kedua penyerang tersebut sebagai kesempatan untuk mencoba unit serangan berisi lima orang yang dipimpin penyerang Sevilla Joaquin Correa.
"Fokus utama pertandingan ini adalah fokus pada serangan dan memberikan tekanan terhadap lawan, dan kami menciptakan banyak peluang namun tidak mampu memanfaatkan semuanya," kata Sampaoli kepada para pewarta.
"Saya senang dengan tim dan penampilan ini ketika mereka mampu menerjemahkan ide-ide saya ke lapangan selama 90 menit," tambah pria 57 tahun ini, yang pertandingan pertama Argentina di bawah kepelatihannya adalah saat menang 1-0 atas Brazil pada pertandingan persahabatan yang berlangsung di Melbourne pekan lalu, demikian Reuters. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Pertandingan ini diselenggarakan untuk merayakan ulang tahun ke-125 Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) namun Argentina tidak berada dalam suasana hati untuk mengendurkan permainan kepada Singapura, dimana pelatih baru Jorge Sampaoli berusaha menguji opsi-opsi serangannya untuk menghadapi lawan dengan keterbatasan sumber daya.
Sejumah penggemar lokal telah meminta pengembalian biaya tiket ketika dua pemain bintang Lionel Messi dan Gonzalo Higuain dipastikan absen dari pertandingan ini, namun Sampaoli melihat absennya kedua penyerang tersebut sebagai kesempatan untuk mencoba unit serangan berisi lima orang yang dipimpin penyerang Sevilla Joaquin Correa.
"Fokus utama pertandingan ini adalah fokus pada serangan dan memberikan tekanan terhadap lawan, dan kami menciptakan banyak peluang namun tidak mampu memanfaatkan semuanya," kata Sampaoli kepada para pewarta.
"Saya senang dengan tim dan penampilan ini ketika mereka mampu menerjemahkan ide-ide saya ke lapangan selama 90 menit," tambah pria 57 tahun ini, yang pertandingan pertama Argentina di bawah kepelatihannya adalah saat menang 1-0 atas Brazil pada pertandingan persahabatan yang berlangsung di Melbourne pekan lalu, demikian Reuters. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017