Denpasar, (Antara Bali) - Pemilik diler mobil di Kota Denpasar, Bali, mengeluhkan pengunjung sepi menyebabkan pendapatan menurun cukup drastis.
"Belakangan ini memang pengunjung sepi. Kami juga tidak mengetahui penyebabnya apa," kata Made Ari, salah satu penjaga diler mobil di bilangan Jalan Ahmad Yani, Kota Denpasar, Sabtu
Ia mengatakan keadaan sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu dimana kunjungan menurun tajam. Bahkan, dalam satu hari sangat sedikit masyarakat yang datang ke diler tempatnya bekerja.
Ia menuturkan dilernya menjual beraneka jenis mobil seperti mobil merek Avansa, Xenia, Splash, Carry dan berbagai jenis mobil lainnya tergolong kelas menengah.
"Belakangan ini memang pengunjung sepi. Kami juga tidak mengetahui penyebabnya apa," kata Made Ari, salah satu penjaga diler mobil di bilangan Jalan Ahmad Yani, Kota Denpasar, Sabtu
Ia mengatakan keadaan sudah terjadi sejak beberapa waktu lalu dimana kunjungan menurun tajam. Bahkan, dalam satu hari sangat sedikit masyarakat yang datang ke diler tempatnya bekerja.
Ia menuturkan dilernya menjual beraneka jenis mobil seperti mobil merek Avansa, Xenia, Splash, Carry dan berbagai jenis mobil lainnya tergolong kelas menengah.
"Paling banyak yang cari memang mobil menengah. Yang Paling mahal itu mobil Avansa dan yang paling murah mobil jenis Xenia," kata Made Ari.
Salah satu penjual lain, Made Restiada mengatakan, sepinya pembeli mobil diperkirakan disebabkan karena menurunnya iklim investasi dan penurunan daya beli masyarakat.
"Ya mungkin karena turun daya beli masyarakat. Keadaan seperti ini sebenarnya sudah terjadi sejak awal tahun ini. Mudah-mudahan keadaan membaik," kata dia. (gus)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017