Singaraja (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menyerahkan bantuan bedah rumah dari pemerintah provinsi setempat untuk sejumlah warga tidak mampu di Kabupaten Buleleng, Jumat.

"Untuk tahun 2017 di Buleleng akan terealisasi 427 unit. Diantaranya di tiga desa yang kita kunjungi hari ini yakni Desa Pangkung Paruk sebanyak 13 unit, Desa Tinga-tinga 19 unit dan Desa Tukad Sumaga 37 unit," kata Sudikerta di sela-sela menyerahkan bantuan bedah rumah tersebut.

Ke depan, pihaknya berjanji akan terus meningkatkan kualitas rumah yang diberikan. Pemerintah Provinsi Bali memberi perhatian lebih serius pada program bedah rumah yang merupakan instrumen penting dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Mengawali kegiatan di kabupaten paling utara Pulau Bali tersebut, Sudikerta menyerahkan bantuan bedah rumah untuk keluarga Wayan Darmika (45) asal Dusun Labanangga, Desa Pangkung Paruk, Buleleng.

Wayan Darmika yang kesehariannya sebagai buruh serabutan tersebut, tidak menyangka akan dikunjungi langsung orang nomor dua di Bali itu.

Bapak empat anak ini juga mengungkapkan kebahagiaannya menerima bantuan bedah rumah dari Pemerintah Provinsi Bali.

"Tidak menyangka, Pak Wagub langsung ke sini menyerahkan bantuan bedah rumahnya. Baru kemarin Pak Mekel (kepala desa-red) info ke saya kalau hari ini, Pak Wagub akan hadir. Saya sangat senang, dan bahagia," ujar Darmika.

Dengan telah diterimanya bantuan bedah rumah, maka beban hidupnya sedikit berkurang dan kini dirinya akan lebih fokus lagi dalam bekerja demi keberlangsungan hidup keluarganya.

"Setelah dapat bantuan bedah rumah ini, beban hidup saya jadi berkurang. Kini saya hanya fokus bekerja agar keluarga bisa makan, dan sekolahin anak," ujarnya.

Usai menyerahkan secara simbolis bantuan bedah rumah kepada keluarga Darmika, Sudikerta yang dalam kesempatan tersebut didampingi beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Bali kemudian melanjutkan memberikan bantuan bedah rumah kepada keluarga Wayan Sudiyasa (41) dan keluarga Ketut Sudiasa (37) yang keduanya merupakan warga Desa Tinga-tinga, Kecamatan Gerokgak, Buleleng.

Dalam kesempatan tersebut, Sudikerta tak segan langsung turun tangan untuk ikut mengerjakan proses bedah rumah. "Sebagai seorang pemimpin, saya harus siap melayani masyarakat tanpa ada batasan," kata Sudikerta.

Usai ke Desa Tinga-tinga, Sudikerta kemudian ke Desa Tukad Sumaga untuk menyerahkan bantuan bedah rumah kepada keluarga I Ketut Suparda (40), keluarga I Nyoman Sumarana, keluarga Wayan Kuta (70) serta keluarga Ketut Brata.

Tak hanya menyerahkan bantuan bedah rumah, Pemprov Bali juga menggelar pasar murah dan safari kesehatan.

"Bantuan bedah rumah ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, kedepan akan terus kita tingkatkan lagi. Semoga dengan ini (pemberian bantuan bedah rumah-red), angka kemiskinan di Bali bisa terus berkurang," ujar Sudikerta.

Pada malam harinya, Wagub Sudikerta menggelar simakrama (temu wicara) dengan masyarakat Desa Tukad Sumaga yang berlokasi di Pura Desa setempat dan diakhiri dengan hiburan bondres dari sanggar Nong-Nong Kling, Banyuning, Buleleng. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017