Denpasar (Antara Bali) - Presiden Institute Otomotif Indonesia (IOI) Made Dana Tangkas mengharapkan kegiatan "Expo Bali Industri Kreatif Mobil dan Motor" mendorong generasi muda agar mengembangkan industri kreatif.
"Kami mendorong generasi muda bisa berbuat kreatif. Dan diharapkan mampu menunjang penyerapan tenaga kerja di Bali dalam berbagai bisnis yang menggunakan otomotif, terutama modifikasi mobil untuk bisnis perdagangan," kata Dana Tangkas di sela ajang "Expo Bali Industri Kreatif Mobil dan Motor" di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan dengan kegiatan pameran kreatif tersebut ke depannya mampu memberikan peluang kerja bagi masyarakat Bali, sehingga penyerapan tenaga kerja lebih banyak lagi. Bahkan jika memang industri kreatif salah satunya otomotif dilaksanakan dan dijadikan usaha yang lebih serius maka peluang bisnis didapatkan cukup besar.
"Kami berharap dengan pameran yang bertemakan otomotif ini, ada bayangan bagi masyarakat penekun industri kreatif untuk menjalankan usahanya. Karena kami ingin di Indonesia khususnya di Bali memiliki ciri khas masing-masing bisnis, seperti yang ada di Eropa. Contohnya taksi di Indonesia belum ada taksi yang mencirikan Indonesia, oleh karena itu kami ingin peningkatan ke arah tersebut," ujarnya.
Ia mengatakan dengan dukungan pemerintah yang saat ini diberikan dalam menunjang perekonomian masyarakat terutama Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian Perindustrian, maka IOI ingin mendukung kemajuan industri kreatif Indonesia.
"Dukungan pemerintah juga kami ingin ikut serta dalam mengembangkan kemajuan ketenagakerjaan di Bali melalui otomotif, Kami juga mengadakan kegiatan kreativitas, bahkan di sini kami melibatkan anak-anak SMK untuk memberikan bayangan kalau peluang usaha itu ada dan di pameran inilah mereka dapat belajar," ujarnya.
Di tempat ini, kata dia, disediakan ratusan kamar untuk belajar animasi dengan kursus satu bulan. Di sini tidak memberikan banyak teori tetapi langsung kepada pembuatan produk sehingga bisa merasakan hasilnya.
Di tempat terpisah Asisten Deputi Industri dan Jasa, Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Victoria Simanungkalit mengatakan pihaknya mendukung adanya industri kreatif yang saat ini tengah digagas di Bali.
Bahkan dengan peluang yang ada, seperti otomotif banyak hal yang bisa dibuat sebagai lahan bisnis, salah satunya melakukan modifikasi kendaraan untuk dapat dijadikan penunjang usaha.
"Kami ketahui Bali ini masyarakatnya sangat kreatif, oleh karena itu kami akan mendukung terus kemajuan ini, salah satunya dalam bidang otomotif. Industri kreatif bukan hanya pada otomotif, tapi juga bisa dijadikan gagasan yang dapat dikembangkan, salah satunya modifikasi motor atau mobil yang dijadikan alat peluang usaha dipakai di pedesaan, salah satunya adalah food truck," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Kami mendorong generasi muda bisa berbuat kreatif. Dan diharapkan mampu menunjang penyerapan tenaga kerja di Bali dalam berbagai bisnis yang menggunakan otomotif, terutama modifikasi mobil untuk bisnis perdagangan," kata Dana Tangkas di sela ajang "Expo Bali Industri Kreatif Mobil dan Motor" di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan dengan kegiatan pameran kreatif tersebut ke depannya mampu memberikan peluang kerja bagi masyarakat Bali, sehingga penyerapan tenaga kerja lebih banyak lagi. Bahkan jika memang industri kreatif salah satunya otomotif dilaksanakan dan dijadikan usaha yang lebih serius maka peluang bisnis didapatkan cukup besar.
"Kami berharap dengan pameran yang bertemakan otomotif ini, ada bayangan bagi masyarakat penekun industri kreatif untuk menjalankan usahanya. Karena kami ingin di Indonesia khususnya di Bali memiliki ciri khas masing-masing bisnis, seperti yang ada di Eropa. Contohnya taksi di Indonesia belum ada taksi yang mencirikan Indonesia, oleh karena itu kami ingin peningkatan ke arah tersebut," ujarnya.
Ia mengatakan dengan dukungan pemerintah yang saat ini diberikan dalam menunjang perekonomian masyarakat terutama Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian Perindustrian, maka IOI ingin mendukung kemajuan industri kreatif Indonesia.
"Dukungan pemerintah juga kami ingin ikut serta dalam mengembangkan kemajuan ketenagakerjaan di Bali melalui otomotif, Kami juga mengadakan kegiatan kreativitas, bahkan di sini kami melibatkan anak-anak SMK untuk memberikan bayangan kalau peluang usaha itu ada dan di pameran inilah mereka dapat belajar," ujarnya.
Di tempat ini, kata dia, disediakan ratusan kamar untuk belajar animasi dengan kursus satu bulan. Di sini tidak memberikan banyak teori tetapi langsung kepada pembuatan produk sehingga bisa merasakan hasilnya.
Di tempat terpisah Asisten Deputi Industri dan Jasa, Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Victoria Simanungkalit mengatakan pihaknya mendukung adanya industri kreatif yang saat ini tengah digagas di Bali.
Bahkan dengan peluang yang ada, seperti otomotif banyak hal yang bisa dibuat sebagai lahan bisnis, salah satunya melakukan modifikasi kendaraan untuk dapat dijadikan penunjang usaha.
"Kami ketahui Bali ini masyarakatnya sangat kreatif, oleh karena itu kami akan mendukung terus kemajuan ini, salah satunya dalam bidang otomotif. Industri kreatif bukan hanya pada otomotif, tapi juga bisa dijadikan gagasan yang dapat dikembangkan, salah satunya modifikasi motor atau mobil yang dijadikan alat peluang usaha dipakai di pedesaan, salah satunya adalah food truck," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017