Denpasar (Antara Bali) - Kabupaten Tabanan mengalokasikan Rp4 miliar untuk membiayai persiapan dan pengiriman delegasi ke Pekan Olahraga Pemerintah Provinsi (Porprov) Bali ke-13 di Kabupaten Gianyar, September 2017.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tabanan I Dewa Gede Ari Wirawan di Denpasar, Senin, mengatakan dari total anggaran yang disiapkan Pemkab Tabanan itu pihaknya hanya mengirim 250 atlet dari 24 cabang olahraga yang akan diikuti.

"Target perolehan medali emas, kami masih mengandalkan kategori perorangan cabang olahraga bela diri, gateball, woodball dan tarung derajat," ujarnya.

Pihaknya mengatakan, cabang olahraga eksebisi yang diikuti KONI Tabanan, dia ntaranya binaraga dan wushu. "Ini baru data sementara, karena kamievaluasi lagi cabang olahraga apa saja yang siap turun di ajang itu," katanya.

Dalam mempersiapkan atletnya untuk mengikuti ajang dua tahunan itu, KONI Tabanan membentuk tim bayangan yang akan disiapkan pada awal Februari 2017.

"Anggaranya sama seperti tahun lalu dan kami akan menggunakannya sesuai skala prioritas. Target kami realistis pada kejuaraan Porprov Bali ini meraih 10 medali emas," ujarnya.

Terkait rencana KONI Tabanan ingin menjadi tuan rumah pada Porprov Bali ke-13 pada 2019, pihaknya menyampaikan sedang melakukan pembahasan dengan "stakeholder" terkait persiapan pembangunan sarana dan prasarana olahraga.

"Rencananya, dibahas lagi pada anggaran perubahan Pemkab Tabanan untuk upaya membangun sarana prasarana olahraga yang representatif," katanya.

Menurut dia, hal ini dilakukan agar sarana olahraga di Tabanan juga layak untuk dijadikan tempat penyelanggaraan Porprov Bali sesuai standar nasional.

"Kita juga memanfaatkan momen ini untuk belajar dari kabupaten/kota di Bali yang telah menjadi tuan rumah ajang ini," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017