Gianyar (Antara Bali) - Pengelola Bali Safari and Marine Park (BSMP) di Kabupaten Gianyar menambah jadwal atraksi wisata dan edukasi untuk mengakomodir tingginya jumlah kunjungan selama libur panjang tahun baru.
"Ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas agar wisatawan yang berkunjung mendapatkan kepuasan dan kesan tidak terlupakan," kata General Manager BSMP William Santoso di Kabupaten Gianyar, Senin.
William menjelaskan biasanya pertunjukan diadakan sekali dalam sehari namun mengingat lonjakan pengunjung yang signifikan, maka pihaknya menambah jadwal atraksi tersebut menjadi dua kali dalam sehari yakni pagi dan sore.
Dia menjelaskan atraksi yang mendapatkan penambahan jadwal di antaranya untuk pertunjukan edukasi fauna atau "animal education show", pertunjukkan harimau bertajuk "from predator to prey" dan atraksi gajah.
Penambahan jadwal pertunjukan itu digelar selama musim liburan tahun baru berlangsung.
"Hingga jam makan siang, pengunjung masih terus berdatangan sehingga `show` yang biasanya hanya dipertunjukkan sekali dalam sehari dibuat menjadi dua kali," imbuhnya.
Pengelola setempat mencatat jumlah kunjungan wisatawan mulai meningkat sejak awal Desember 2016 dan hingga saat ini bahkan melonjak hingga 300 persen dari jumlah pengunjung rata-rata pada hari biasa yang mencapai sekitar 750 orang.
Wisatawan yang berkunjung ke wahana edukasi dan konservasi fauna tersebut berasal dari sejumlah negara di antaranya Australia, China, dan beberapa negara lainnya serta wisatawan domestik yang menikmati libur panjang dan cuti bersama tahun baru.
Taman hiburan yang mengedepankan konservasi, edukasi dan pengembangan budaya itu terletak sekitar 20 kilometer sebelah timur kota Denpasar, memiliki lebih dari 60 spesies satwa dari Indonesia, Afrika, dan India, yang menjadi salah satu daya tarik di taman safari seluas 40 hektare itu.(*/DWA/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas agar wisatawan yang berkunjung mendapatkan kepuasan dan kesan tidak terlupakan," kata General Manager BSMP William Santoso di Kabupaten Gianyar, Senin.
William menjelaskan biasanya pertunjukan diadakan sekali dalam sehari namun mengingat lonjakan pengunjung yang signifikan, maka pihaknya menambah jadwal atraksi tersebut menjadi dua kali dalam sehari yakni pagi dan sore.
Dia menjelaskan atraksi yang mendapatkan penambahan jadwal di antaranya untuk pertunjukan edukasi fauna atau "animal education show", pertunjukkan harimau bertajuk "from predator to prey" dan atraksi gajah.
Penambahan jadwal pertunjukan itu digelar selama musim liburan tahun baru berlangsung.
"Hingga jam makan siang, pengunjung masih terus berdatangan sehingga `show` yang biasanya hanya dipertunjukkan sekali dalam sehari dibuat menjadi dua kali," imbuhnya.
Pengelola setempat mencatat jumlah kunjungan wisatawan mulai meningkat sejak awal Desember 2016 dan hingga saat ini bahkan melonjak hingga 300 persen dari jumlah pengunjung rata-rata pada hari biasa yang mencapai sekitar 750 orang.
Wisatawan yang berkunjung ke wahana edukasi dan konservasi fauna tersebut berasal dari sejumlah negara di antaranya Australia, China, dan beberapa negara lainnya serta wisatawan domestik yang menikmati libur panjang dan cuti bersama tahun baru.
Taman hiburan yang mengedepankan konservasi, edukasi dan pengembangan budaya itu terletak sekitar 20 kilometer sebelah timur kota Denpasar, memiliki lebih dari 60 spesies satwa dari Indonesia, Afrika, dan India, yang menjadi salah satu daya tarik di taman safari seluas 40 hektare itu.(*/DWA/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017