Denpasar (Antara Bali) - Kunjungan wisatawan Australia ke Bali sebanyak 58.770 orang selama Januari 2011, meningkat 32,33 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya yang hanya tercatat 44.412 orang.
"Namun dibanding Desember 2010 mengalami penurunan sebesar 5,75 persen, karena masyarakat Negeri Kangguru pada bulan akhir tahun lalu berliburan ke Bali tercatat 62,365 orang," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Bali I Gede Suarsa di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan, hampir sebagian besar mereka datang lewat Bandara Ngurah Rai, dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negaranya dan sebagian kesil melalui pelabuhan laut dengan menumpang kapal pesiar.
"Australia menempati urutan teratas dari sepuluh negara terbanyak memasok wisman ke Bali dengan memberikan kontribusi sebesar 28,11 persen dari total wisman ke Pulau Dewata," ujar Gede Suarsa.
Bali menerima kunjungan wisman 209.083 orang selama Januari 2011, meningkat 16,63 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya tercatat 179.273 orang.
Gede Suarsa menambahkan, selama 2010 masyarakat Australia berliburan ke Bali sebanyak 641.588 orang, meningkat 43,67 persen dibanding tahun sebelumnya yang tercatat 446.570 orang.
Semakin bergairahnya masyarakat negeri Kangguru berliburan ke Pulau Dewata, berkat mereka menggap Bali sebagai "rumahnya yang kedua", disamping perekonomian negeri tersebut semakin membaik serta didukung situasi keaman daerah ini semakin mantap.
Dari sepuluh negara terbanyak memasok wisman ke Bali, delapan negara diantaranya mengalami peningkatan yang cukup signifikan dan dua negara menunjukkan adanya penurunan.
Ke delapan negara yang masyarakatnya semakin bergairah ke Bali selain Australia , juga China meningkat 7,81 persen dari 15.849 orang menjadi 17.102 orang, Rusia 26,03 persen dari 9.124 orang menjadi 11.499 orang, dan Korea Selatan 1,82 persen dari 10.252 orang menjadi 10.439 orang.
Demikian pula masyarakat Malaysia bertambah 39,95 persen dari 7.336 orang menjadi 10.267 orang, Singapura 121,43 persen dari 3.113 orang menjadi 6.893 orang dan Amerika Serikat 28,57 persen dari 4.504 orang menjadi 5.791 orang.
Dua negara yang masyarakatnya berkurang ke Bali terdiri atas Jepang 13,26 persen dari 19.308 orang pada Januari 2010 menjadi 16.747 orang pada Januari 2011 dan Taiwan berkurang 7,4 persen dari 9.717 orang menjadi 10.149 orang.(*)
Related News
Rektor Unud diperiksa Kejati selama delapan jam
Thursday, 6 April 2023 22:21
Di Bali, dua jenazah WNA Ukrania dinyatakan negatif COVID-19
Thursday, 30 April 2020 20:24
The Indonesia takes firm stand on saying no to foreign rubbish
Wednesday, 10 Juli 2019 8:23
Police intensifified security arrangements around Constitutional Court building
Wednesday, 26 Juni 2019 11:54
Mt. Agung erupts with incandescent lava flowing for 3 kilometers
Saturday, 25 Mei 2019 4:05
Nine policemen die while securing Indonesia's elections
Saturday, 20 April 2019 6:49
Smoke two thousand meters high, Mt Agung's eruption sends ash
Thursday, 4 April 2019 13:11
Garuda flight forced to emergency landing in Sri Lanka
Wednesday, 3 April 2019 20:04
Family buried in buleleng landslide
Tuesday, 29 Januari 2019 11:07
Landslide claims two lives in Karangasem
Monday, 28 Januari 2019 17:01
Finance Minister gives incentive funds for Bali on plastic limitations
Monday, 31 Desember 2018 23:46
Rescuers evacuate five landslide victims in Bali
Sunday, 9 Desember 2018 7:28