Marseille (Antara Bali) - Inggris tiada henti mereformasi diri jelang
menghadapi seteru yang tidak dapat dipandang sebelah mata di atlas sepak
bola dunia, Rusia.
Ya, The Three Lions seakan sudah pasang kuda-kuda untuk mengantisipasi serangan menyengat dari balatentara skuad Beruang Merah.
Sejumlah
pasukan Inggris siap berduel, sementara pasukan Rusia menanti
kesempatan lawan lengah kemudian melancarkan serangan super kilat ke
kubu lawan.
Inggris siap meladeni perlawanan dan perjuangan Rusia
dalam laga babak penyisihan Grup B Piala Eropa yang diadakan di Stade
Vélodrome, Marseille, pada Sabtu waktu setempat atau Minggu dini hari,
pukul 02.00 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh
RCTI.
Para penggawa Inggris Chris Smalling, Gary Cahill dan Ryan
Bertrand terus menjalani perawatan intensif karena sebelumnya mengalami
cedera ringan pada pekan ini jelang laga pembuka melawan Rusia.
Sejumlah
media Inggris menyebutkan bahwa striker Jamie Vardy tidak akan dipasang
oleh manajer Roy Hodgson. Sementara, Rusia tidak akan diperkuat oleh
Alan Dzagoev dan Igor Denisov yang masih dibekap cedera. Mantan pemain
Chelsea Yuri Zhirkov juga absen karena menderita cedera otot Achilles.
Inggris
berharap menuai hasil positif dari turnamen ini untuk mengobati luka
selama 50 tahun yang demikian menyakitkan. Selain itu, anak asuhan
Hodgson terlecut dengan aib kekalahan memalukan di ajang Piala Eropa
2014.
Inggris mengapungkan asa optimisme dengan mencetak
kemenangan seratus persen di babak kualifikasi Piala Eropa 2016, bahkan
mereka mampu menundukkan juara dunia Jerman pada Maret lalu. Mencetak
gol ke gawang lawan merupakan obsesi yang ditanamkan kepada setiap
pemain Three Lions.
Hodgson mengklaim bahwa skuad 2016 ini
mengalami kemajuan pesat terbukti dari statistik laga yang mereka
jalani. Inggris membawa sejumlah pemain muda bertalenta, dengan
rata-rata usia pemain 25 tahun (ini sama dengan usia rata-rata pemain
Timnas Jerman), meski terbilang minim pengalaman bertanding di ajang
internasional.
Perhelatan Piala Eropa 2016 ini merupakan ukuran
bagi kekuatan Timnas Rusia, mengingat Rusia akan menjadi tuan rumah
Piala Dunia 2018. Ini kesempatan elok melawan tim elite Eropa.
Telah
dua kali Inggris melawan Rusia sejak terpecah dari Uni Soviet. Kedua
tim sama-sama bersua di babak kualifikasi Piala Eropa 2008. Inggris
menang 3-0 di Stadion Wembley dan Rusia memukul balik 2-1 di Moskow.
Komentar dua manajer:
* Roy Hodgson (Inggris):
"Kami
mengandalkan kualitas. Hal ini tidak dapat diragukan, meski
kenyataannya para pemain masih muda dan belum banyak pengalaman turun di
laga internasional."
"Meskipun tim kami minim pengalaman, kami
membawa sejumlah pemain berusia muda, berenergi dan punya semangat
bertanding. Hanya tiga pemain yang pernah turun memperkuat tim di Piala
Eropa 2012."
"Tidak mudah juga memilih dan menentukan pemain yang
layak tampil karena begitu banyak pemain berkualitas. Saya pusing
kepala untuk menyusun susunan pemain dalam tiga laga ke depan."
"Untuk
itu kami menggelar latihan intensif agar para pemain dapat menyiapkan
diri sebaik mungkin. Kami tahu, jika kami menyiapkan diri sebaik-baiknya
maka lawan bakal kesulitan."
"Kami menaruh hormat kepada Rusia.
Kami beranggapan bahwa mereka tim yang sangat baik, tim yang punya
segudang pengalaman, tim yang dihuni banyak pemain yang telah lama
bergabung bersama, karena umumnya mereka berasal dari CSKA dan Zenit."
Leonid Slutski (Rusia):
"Jika
kami tahu susunan pemain Inggris hari ini, maka kami sedikit terbantu.
Oleh karena itu, kami menggunakan logika dengan membuat susunan pemain
agak lebih lama."
"Senantiasa ada perdebatan antara pemain muda
dan pemain berpengalaman. Tidak mungkin juga menyatakan bahwa yang satu
lebih baik dibandingkan dengan yang lain."
"Kami menggelar
sejumlah diskusi soal ini (pemain muda dan pemain berpengalaman). Toh
kami juga punya pemain yang belum banyak terjun di arena internasional.
Saya tidak begitu saja dapat mengatakan bahwa laga ini demikian penting
bagi perjalanan karier saya sebagai pelatih."
"Saya paham benar
dengan tanggungjawab sebagai seorang pelatih. Saya bertekad memeragakan
sepak bola yang menawan dalam pertandingan besok. Moga-moga kami
memperoleh hasil yang memang diharapkan."
Prediksi susunan pemain:
* Inggris (4-1-4-1)
Hart (penjaga gawang); Walker, Cahill, Smalling, Rose; Dier, Alli; Lallana, Rooney, Sterling; Kane.
* Rusia (4-5-1):
Akinfeev
(penjaga gawang); Smolnikov, V Berezutski, Ignashevich, Schennikov;
Golovin, Neustädter; Smolov, Shatov, Kokorin; Dzyuba.
Pemain absen: Glushakov (cedera otot), Torbinski (kena virus)
Data dan fakta:
*
Sejak terpecah dari Uni Soviet, Rusia dan Inggris bersua sebanyak dua
kali, salah satunya di babak kualifikasi Piala Eropa 2008. Inggris
menang di Wembley (3-0) sementara Rusia memukul balik dengan skor 2-1 di
Moskow.
* Laga terakhir antara Inggris dengan Rusia di ajang Piala
Eropa terjadi pada 1998. Pasukan Soviet meraih kemenangan di babak
penyisihan grup (3-1). Sebelumnya mereka bertemua di turnamen pada 1968,
Inggris menang 2-0.
* Inggris berperan serta untuk kali kesembilan
di final Piala Eropa. Mereka kali terakhir tidak lolos di turnamen yang
diselenggarakan di Prancis (1984).
* Inggris tidak pernah meraih kemenangan di laga pembuka di Piala Eropa (empat imbang, empat kalah).
*
Empat dari enam gol Inggris di Piala Eropa dicetak dari set-pieces
(tiga dari tendangan sudut, satu dari tendangan bebas tidak langsung).
Lima laga terakhir:
(W:menang; L:kalah; D:imbang)
* Inggris: W W W L W
3/6/16 Inggris 1 - 0 Portugal
28/5/16 Inggris 2 - 1 Australia
23/5/16 Inggris 2 - 1 Turki
30/3/16 Inggris 1 - 2 Belanda
27/3/16 Jerman 2 - 3 Inggris
* Rusia: D L L W L
6/6/16 Serbia 1 - 1 Rusia
1/6/16 Rusia - 2 Czech Republi
30/3/16 Prancis 4 - 2 Rusia
27/3/16 Rusia 3 - 0 Lithuania
18/11/15 Rusia 1 - 3 Kroasia
Head To Head:
17/10/07 Rusia 2 - 1 Inggris
13/9/07 Inggris 3 - 0 Rusia
Prediksi hasil laga: (Goal.com)
* Inggris 2 - 1 Rusia
* Inggris 2 - 0 Rusia
* Inggris 0 - 0 Rusia
Prediksi hasil laga menurut editor Antaranews.com:
* Inggris: 2
* Rusia: 1
(WDY)
Prediksi Inggris vs Rusia
Sabtu, 11 Juni 2016 20:27 WIB