Organisasi Kawasan Harus Berperan Global

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (tengah bawah), Presiden Korea Selatan Lee Myung Bak (2 kiri bawah) dan Perdana Menteri Australia, Julia Gillard (3 kanan bawah) selaku Ketua Bersama BDF V berbincang dengan para menteri dan perwakilan negara persert

Nusa Dua (Antara Bali) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan organisasi-organisasi negara di kawasan harus lebih berperan dalam lingkup global dalam upaya menciptakan peningkatan nilai-nilai demokrasi secara lebih luas.

"Organisasi regional harus meningkatkan peran dalam proses pengambilan keputusan global. Mereka ada dalam posisi yang lebih baik untuk memahami akar permasalahan dan tantangan multidimensi yang timbul di kawasan," kata Presiden saat membuka Bali Democracy Forum di Nusa Dua, Kamis.

Dengan peningkatan peran organisasi kawasan maka diharapkan penciptaan nilai-nilai demokrasi yang semakin baik juga akan terwujud dan meminimalisasi konflik karena organisasi kawasan memahami kondisi di masing-masing kawasannya.

Ia mencontohkan peran ASEAN dimana semua pihak terlibat dalam pengambilan keputusan masalah-masalah di kawasan. Menurut Presiden, ASEAN memberikan pengaruh besar terhadap pembangunan politik di kawasan yang berbasis demokrasi karena keberadaan nilai-nilai inklusivitas, partisipasi, dan rasa memiliki kawasan di kalangan negara-negara tersebut.

"Saya percaya ASEAN dapat memberikan kontribusi dalam penciptaan pemerintahan yang demokratis secara global," katanya.(*/DWA/T007)