Denpasar (Antara Bali) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menyerahkan Penghargaan Kinerja Produsen dalam Pengurangan Sampah pada AQUA Grup yang diterima General Secretary Danone Indonesia Leila Djafaar.
Siaran pers dari AQUA Grup yang diterima Antara di Denpasar, Kamis, menyebutkan penyerahan penghargaan kepada 13 perusahaan, termasuk Aqua Grup itu, disaksikan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam sebuah acara di Surabaya pada 28 Februari lalu.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah memilih 13 perusahaan manufaktur dan ritel yang dianggap telah bertanggung jawab dalam melakukan pengelolaan sampah. Seleksi 13 perusahaan itu berdasarkan dua kategori penghargaan, yaitu kinerja perusahaan dan inisiatif perusahaan.
"Penghargaan untuk perusahaan dalam mengelola sampah dari KLHK ini merupakan kali kedua untuk AQUA Grup. Pada tahun 2016, AQUA Grup menerima peghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas inisiatifnya dalam mengelola sampah kemasan," kata VP. General Secretary Danone Indonesia, Leila Djafaar.
Tahun ini, AQUA Grup termasuk dalam dua perusahaan yang terpilih yang dinilai memiliki Kinerja sebagai Produsen dalam Pengelolaan Sampah. AQUA Grup terpilih dalam proses akhir karena penambahan titik lokasi pengumpulan sampah.
Setelah mengelola tiga Recycling Business Unit (RBU) di Tangerang Selatan, Bali dan Bandung; AQUA Grup bekerja sama dengan beberapa pihak membangun jaringan untuk pengambilan sampah PET. Jaringan ini melibatkan bank sampah dan lapak di Kota Bogor dan Jakarta.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada KLHK yang telah memberikan penghargaan ini sehingga mendorong kami untuk terus berinovasi dan mencari cara dalam mengelola sampah kemasan kami. Dengan kerja sama yang kuat dari para pemangku kepentingan, maka akan terwujud Indonesia Bersih Sampah 2020," kata Leila.
Pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2017, AQUA Grup bekerja sama dengan berbagai pihak meluncurkan "drop box" (tempat penampungan) sampah kemasan air minum, khususnya berbahan polyethylene terephthalate/PET di Bali.
Program Drop Box Sampah Kemasan ini merupakan upaya pengurangan sampah kemasan sebagai bagian dari Program Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menuju Indonesia Bersih Sampah 2020 dan juga sebagai upaya mengedukasi masyarakat.
Adapun sampah kemasan yang terkumpul di drop box itu nantinya diambil oleh pengusaha daur ulang yang bermitra dengan AQUA Grup untuk diolah kembali menjadi barang yang bermanfaat. Secara bertahap, AQUA Grup melakukan inovasi desain untuk mengurangi bobot kemasan dalam upayanya untuk mengurangi timbulan sampah. (WDY)
Menteri LHK Serahkan Penghargaan Pengurangan Sampah "Aqua"
Kamis, 2 Maret 2017 11:09 WIB