Manila (Antara Bali) - Timnas Indonesia lolos ke babak semifinal Piala AFF Suzuki 2016 setelah mengalahkan Singapura 2-1 (0-1) pada laga di Ridzal Memorial Stadium, Manila, Filipina, Jumat malam.
Kepastian timnas Indonesia lolos ke semifinal tersebut, setelah pada pertandingan lainnya Thailand membekuk tuan rumah Filipina dengan skor 1-0.
Pada laga di kejuaraan sepak bola Asia Tenggara tersebut, gawang timnas Indonesia kebobolan terlebih dahulu pada babak pertama di menit ke-26 setelah pemain Singapura Khairul Amri (19) mampu melesakkan bola ke kanan gawang yang dijaga Kurnia Meiga.
Timnas Indonesia mampu membalikkan keadaan pada babak kedua, setelah Andik Vermansyah (21) berhasil memasukkan bola ke gawang Singapura yang dikawal Hassan Abdullah Sunny, dan gol kedua Indonesia diciptakan Stefano Lilipaly pada menit ke-85.
Gol Singapura tercipta pada babak pertama di menit ke 26 berawal dari lemparan ke dalam dan bola dilepas menggantung di depan penjaga gawang Indonesia Kurnia Meiga, dan di sana berdiri bebas terlepas dari jebakan offside M Khairul Amri (19).
Khairul dengan mudah melesakkan bola tanpa dapat diblok penjaga gawang Indonesia itu.
Pada babak pertama timnas Indonesia sebenarnya memiliki beberapa peluang, namun selalu kandas di tangan penjaga gawang Singapura yang dikawal Hassan Abdullah Sunny serta tendangan langsung kerap menyamping atau di atas mistar gawang beberapa sentimeter saja.
Pada menit keempat Boaz Solossa gagal mengeksekusi bola muntah berawal dari tendangan bebas oleh Lilipaly yang dapat diblok kiper, bola liar dikuasai kapten timnas Indonesia namun terburu-buru sehingga hanya melambung di sini atas sebelah kiri mistar gawang Singapura.
Andik Vermansyah yang dikawal ketat minimal dua pemain Singapura, pada menit ke-13 mampu melepaskan tendangan dari luar kotak penalti namun hanya beberapa sentimeter di atas gawang.
Sejumlah penonton terutama pendukung Indonesia yang mengira bola akan masuk, sehingga mereka serentak berteriak gol sambil berdiri.
Kapten timnas Indonesia Boaz Solossa beberapa kali memiliki peluang, seperti pada menit ke-22 berawal dari pemain belakang bernomor punggung tiga yaitu Abduh Lestaluhu yang berlari dari daerah pertahanannya sambil membawa bola memasuki kotak penalti Singapura dan memberikan kepada Boaz.
Namun Boaz yang sudah berhadapan langsung dengan kiper timnas negeri singa itu, gagal mengeksekusi menjadi gol karena dapat diblok kiper Singapura.
Memasuki menit ke-40 pemain Indonesia nampak lelah dan kehilangan kontrolnya, sehingga banyak mendapat serangan balik.
Timnas Singapura selain melakukan serangan balik, juga tetap menerapkan penjagaan berlapis, bahkan jika mendapat serangan sekitar delapan hingga sembilan pemainnya langsung berbaris menjaga arealnya.
Usai jeda, timnas Indonesia melakukan permainan menyerang dengan bola-bola datar dari sisi kiri dan kanan pertahanan Singapura, namun selalu mengalami kegagalan untuk menghasilkan gol.
Gol baru tercipta pada menit ke-62 setelah Boaz Solossa mengontrol bola dari operan panjang Ferdinan Sinaga yang dimasukkan pada babak kedua, dan memberikan bola itu kepada Abduh Lestaluhu (3) dengan sekali sentuhan dikirim kepada Rizki Pora (14), kemudian melepas ke tengah setelah melihat Andik lepas dari kawalan pemain belakang Singapura.
Andik dengan kencang menendang bola itu setengah poli ke kanan gawang tim Singapura, sehingga tercipta gol.
Sedangkan gol kedua Indonesia tercipta pada menit ke-85, peran besar dari sang kapten Boaz Solossa yang dengan cerdik mengembalikan bola yang dikirim Stefano Lilipaly sekali sentuhan, dan oleh pemain tengah bernomor punggung delapan itu dilesakkan langsung ke gawang Singapura. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Kepastian timnas Indonesia lolos ke semifinal tersebut, setelah pada pertandingan lainnya Thailand membekuk tuan rumah Filipina dengan skor 1-0.
Pada laga di kejuaraan sepak bola Asia Tenggara tersebut, gawang timnas Indonesia kebobolan terlebih dahulu pada babak pertama di menit ke-26 setelah pemain Singapura Khairul Amri (19) mampu melesakkan bola ke kanan gawang yang dijaga Kurnia Meiga.
Timnas Indonesia mampu membalikkan keadaan pada babak kedua, setelah Andik Vermansyah (21) berhasil memasukkan bola ke gawang Singapura yang dikawal Hassan Abdullah Sunny, dan gol kedua Indonesia diciptakan Stefano Lilipaly pada menit ke-85.
Gol Singapura tercipta pada babak pertama di menit ke 26 berawal dari lemparan ke dalam dan bola dilepas menggantung di depan penjaga gawang Indonesia Kurnia Meiga, dan di sana berdiri bebas terlepas dari jebakan offside M Khairul Amri (19).
Khairul dengan mudah melesakkan bola tanpa dapat diblok penjaga gawang Indonesia itu.
Pada babak pertama timnas Indonesia sebenarnya memiliki beberapa peluang, namun selalu kandas di tangan penjaga gawang Singapura yang dikawal Hassan Abdullah Sunny serta tendangan langsung kerap menyamping atau di atas mistar gawang beberapa sentimeter saja.
Pada menit keempat Boaz Solossa gagal mengeksekusi bola muntah berawal dari tendangan bebas oleh Lilipaly yang dapat diblok kiper, bola liar dikuasai kapten timnas Indonesia namun terburu-buru sehingga hanya melambung di sini atas sebelah kiri mistar gawang Singapura.
Andik Vermansyah yang dikawal ketat minimal dua pemain Singapura, pada menit ke-13 mampu melepaskan tendangan dari luar kotak penalti namun hanya beberapa sentimeter di atas gawang.
Sejumlah penonton terutama pendukung Indonesia yang mengira bola akan masuk, sehingga mereka serentak berteriak gol sambil berdiri.
Kapten timnas Indonesia Boaz Solossa beberapa kali memiliki peluang, seperti pada menit ke-22 berawal dari pemain belakang bernomor punggung tiga yaitu Abduh Lestaluhu yang berlari dari daerah pertahanannya sambil membawa bola memasuki kotak penalti Singapura dan memberikan kepada Boaz.
Namun Boaz yang sudah berhadapan langsung dengan kiper timnas negeri singa itu, gagal mengeksekusi menjadi gol karena dapat diblok kiper Singapura.
Memasuki menit ke-40 pemain Indonesia nampak lelah dan kehilangan kontrolnya, sehingga banyak mendapat serangan balik.
Timnas Singapura selain melakukan serangan balik, juga tetap menerapkan penjagaan berlapis, bahkan jika mendapat serangan sekitar delapan hingga sembilan pemainnya langsung berbaris menjaga arealnya.
Usai jeda, timnas Indonesia melakukan permainan menyerang dengan bola-bola datar dari sisi kiri dan kanan pertahanan Singapura, namun selalu mengalami kegagalan untuk menghasilkan gol.
Gol baru tercipta pada menit ke-62 setelah Boaz Solossa mengontrol bola dari operan panjang Ferdinan Sinaga yang dimasukkan pada babak kedua, dan memberikan bola itu kepada Abduh Lestaluhu (3) dengan sekali sentuhan dikirim kepada Rizki Pora (14), kemudian melepas ke tengah setelah melihat Andik lepas dari kawalan pemain belakang Singapura.
Andik dengan kencang menendang bola itu setengah poli ke kanan gawang tim Singapura, sehingga tercipta gol.
Sedangkan gol kedua Indonesia tercipta pada menit ke-85, peran besar dari sang kapten Boaz Solossa yang dengan cerdik mengembalikan bola yang dikirim Stefano Lilipaly sekali sentuhan, dan oleh pemain tengah bernomor punggung delapan itu dilesakkan langsung ke gawang Singapura. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016