Jakarta (Antara Bali) - Atlet bulu tangkis nomor ganda putra Indonesia
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tersingkir pada turnamen
bulu tangkis Denmark Terbuka 2016 setelah kalah dari pasangan Thailand
Bodin Isara/Niptiphon Phuangphuapet.
"Lawan bermain lebih rapi dan tidak melakukan kesalahan sendiri. Kami yang justru mematikan bola-bola sendiri," kata Kevin selepas pertandingan di Odense Denmark, seperti tercantum dalam situs resmi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Sabtu.
Kevin/Marcus, pada laga yang berlangsung Jumat (21/10) waktu setempat, kalah dalam tiga game dari Bodin/Niptiphon 16-21, 21-12, 19-21 selama 49 menit permainan.
"Saya banyak melakukan fault pada awal-awal servis sehingga mengurangi kepercayaan diri. Saya terus bermain dengan ragu-ragu," kata Marcus tentang permainannya dalam turnamen tingkat superseries premier itu.
Selepas merebut game kedua, pasangan Indonesia yang menempati unggulan kelima itu bermain dengan ketat pada game ketiga hingga poin imbang 7-7. Tapi, wakil Negeri Gajah Putih itu terus memperlebar jarak poin menjadi 10-7, 14-10, dan 20-16.
"Saat meraih poin 19-20, saya bermain terlalu hati-hati. Saya kurang menekan pada bola awal dan lebih banyak memberikan bola-bola tanggung. Kami justru tertekan lawan," kata Kevin.
Indonesia masih punya satu wakil yang melaju ke putaran semifinal turnamen berhadiah total 700 ribu dolar AS itu meski Kevin/Marcus telah tersingkir. Satu-satunya pasangan Indonesia pada nomor ganda putra yang menuju semifinal adalah Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.
Anggar/Ricky menuju semifinal Denmark Terbuka 2016 setelah menaklukkan wakil Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 21-19, 21-7 selama 32 menit permainan. Angga/Rikcy akan melawan pasangan Thailand Bodin Isara/Niptiphon Phuangphuapet pada semifinal yang berlangsung Sabtu waktu setempat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Lawan bermain lebih rapi dan tidak melakukan kesalahan sendiri. Kami yang justru mematikan bola-bola sendiri," kata Kevin selepas pertandingan di Odense Denmark, seperti tercantum dalam situs resmi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Sabtu.
Kevin/Marcus, pada laga yang berlangsung Jumat (21/10) waktu setempat, kalah dalam tiga game dari Bodin/Niptiphon 16-21, 21-12, 19-21 selama 49 menit permainan.
"Saya banyak melakukan fault pada awal-awal servis sehingga mengurangi kepercayaan diri. Saya terus bermain dengan ragu-ragu," kata Marcus tentang permainannya dalam turnamen tingkat superseries premier itu.
Selepas merebut game kedua, pasangan Indonesia yang menempati unggulan kelima itu bermain dengan ketat pada game ketiga hingga poin imbang 7-7. Tapi, wakil Negeri Gajah Putih itu terus memperlebar jarak poin menjadi 10-7, 14-10, dan 20-16.
"Saat meraih poin 19-20, saya bermain terlalu hati-hati. Saya kurang menekan pada bola awal dan lebih banyak memberikan bola-bola tanggung. Kami justru tertekan lawan," kata Kevin.
Indonesia masih punya satu wakil yang melaju ke putaran semifinal turnamen berhadiah total 700 ribu dolar AS itu meski Kevin/Marcus telah tersingkir. Satu-satunya pasangan Indonesia pada nomor ganda putra yang menuju semifinal adalah Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.
Anggar/Ricky menuju semifinal Denmark Terbuka 2016 setelah menaklukkan wakil Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda 21-19, 21-7 selama 32 menit permainan. Angga/Rikcy akan melawan pasangan Thailand Bodin Isara/Niptiphon Phuangphuapet pada semifinal yang berlangsung Sabtu waktu setempat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016