Amlapura (Antara Bali) - Kabupaten Karangasem, Bali kembali mengirim tujuh pekerja untuk mengikuti program magang ke Ibaraki, Jepang selama tiga tahun di perusahaan yang bergerak dalam bidang peternakan dan pertanian.
Ketujuh pekerja itu sebelum berangkat ke negeri matahari terbit sempat diterima Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri di ruang pertemuan Pemkab setempat, Rabu.
Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri mengatakan, kegiatan magang tersebut sebagai upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sektor peternakan dan pertanian.
Kegiatan itu sekaligus memberikan kesempatan kepada para peserta magang untuk dapat menimba keterampilan selama proses pemagangan.
Ia mengharapkan, peserta dapat mengikuti budaya kerja di tempat magang dan mentaati segala azas yang perjanjian selama kontrak.
Selain itu bekerja dengan penuh disiplin mengikuti perintah majikan sesuai perjanjian yang telah ditandatangani.
"Ilmu dan kemampuan yang didapatkan agar bisa diterapkan dan dikembangkan untuk membangun Karangasem, khususnya di sektor peternakan dan pertanian" harap Bupati IGA Mas Sumatri.
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karangasem I Gusti Nyoman Arya Sulang menambahkan, kegiatan tersebut selama ini telah melibatkan 163 orang dan yang sudah habis masa kontraknya 177 orang.
Selain itu masih ada yang melanjutkan kontrak sebanyak 35 orang dan yang meninggalkan tempat kerja magang sebanyak 11 orang.
Program pemagangan merupakan salah satu kegiatan Pemerintah Kabupaten Karangasem melalui Disnakertrans yang telah dilaksanakan sejak tahun 2008 bekerjasama dengan pihak Koperasi Usaha Peternakan Tsukuba di Ibaraki Jepang, sesuai dengan izin dari Kemenakertrans No.KEP.38/LATTAS/III/2014.
Peserta magang sebelum diberikan pelatihan, terutama keterampilan berbahasa Jepang dan keahlian bidang peternakan, pertanian serta keterampilan lainnya.
Ketujuh peserta magang tersebut terdiri atas Yogi Agus Setiawan (dari Desa Sibetan), I Made Suardana (Jasri Kelod), I Made Nuarta, SH (Padang Kerta), I Wayan Suarmika ( Juwuk Legi / Duda), I Putu Agus Suardita ( Karang Sokong/ Subagan), I Made Sudi Artawan (Seraya) dan I Wayan Putu Yasa (Bunutan). (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Ketujuh pekerja itu sebelum berangkat ke negeri matahari terbit sempat diterima Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri di ruang pertemuan Pemkab setempat, Rabu.
Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri mengatakan, kegiatan magang tersebut sebagai upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sektor peternakan dan pertanian.
Kegiatan itu sekaligus memberikan kesempatan kepada para peserta magang untuk dapat menimba keterampilan selama proses pemagangan.
Ia mengharapkan, peserta dapat mengikuti budaya kerja di tempat magang dan mentaati segala azas yang perjanjian selama kontrak.
Selain itu bekerja dengan penuh disiplin mengikuti perintah majikan sesuai perjanjian yang telah ditandatangani.
"Ilmu dan kemampuan yang didapatkan agar bisa diterapkan dan dikembangkan untuk membangun Karangasem, khususnya di sektor peternakan dan pertanian" harap Bupati IGA Mas Sumatri.
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karangasem I Gusti Nyoman Arya Sulang menambahkan, kegiatan tersebut selama ini telah melibatkan 163 orang dan yang sudah habis masa kontraknya 177 orang.
Selain itu masih ada yang melanjutkan kontrak sebanyak 35 orang dan yang meninggalkan tempat kerja magang sebanyak 11 orang.
Program pemagangan merupakan salah satu kegiatan Pemerintah Kabupaten Karangasem melalui Disnakertrans yang telah dilaksanakan sejak tahun 2008 bekerjasama dengan pihak Koperasi Usaha Peternakan Tsukuba di Ibaraki Jepang, sesuai dengan izin dari Kemenakertrans No.KEP.38/LATTAS/III/2014.
Peserta magang sebelum diberikan pelatihan, terutama keterampilan berbahasa Jepang dan keahlian bidang peternakan, pertanian serta keterampilan lainnya.
Ketujuh peserta magang tersebut terdiri atas Yogi Agus Setiawan (dari Desa Sibetan), I Made Suardana (Jasri Kelod), I Made Nuarta, SH (Padang Kerta), I Wayan Suarmika ( Juwuk Legi / Duda), I Putu Agus Suardita ( Karang Sokong/ Subagan), I Made Sudi Artawan (Seraya) dan I Wayan Putu Yasa (Bunutan). (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016