Denpasar (Antara Bali) - PT Indonesia Power Unit Pembangkit Pesanggaran, Bali mendukung pemerintah provinsi setempat dengan melakukan gerakan penanaman pohon penghijauan sebanyak 3.500 pohon.

"Kami mendukung program Pemprov Bali, yakni `clean and green` (bersih dan hijau) di Pulau Dewata, salah satunya dengan menanam ribuan pohon yang kami sebar di Kabupaten Badung, Buleleng, Jembrana dan Kota Denpasar," kata General Manager PT Indonesia Power Bali I Gusti Agung Subawa Putra di sela-sela acara pencanangan pohon penghijauan di Bantaran Sungai Badung, Desa Pemogan, Kota Denpasar, Jumat.

Ia mengatakan penanaman pohon penghijauan di bantaran sungai di kawasan Pemogan sebanyak 200 pohon jenis Flamboyan dengan nilai mencapai Rp200 juta bekerja sama dengan PT Pelindo Energi Logistik (PEL) dan BNI 46 Cabang Renon Denpasar.

"Dalam penanaman pohon penghijauan tersebut kami bekerja sama dengan sejumlah lembaga lainnya. Penanaman pohon tersebut juga kami pelihara sampai tumbuh dan hidup selama lebih kurang setahun," ujarnya.

Subawa Putra lebih lanjut mengatakan sebelum melakukan penanaman pohon di Kota Denpasar, pihaknya sudah melakukan penanaman di Desa Petang, Kabupaten Badung berupa pohon Sandat, Majegau dan Cempaka yang jumlahnya mencapai 250 pohon.

Sedangkan di lingkungan Kota Denpasar yang ditanam pohon Bintaro, Mahoni, Gharu dan Flamboyan sebanyak 1.150 pohon bekerja sama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Bali. Begitu juga di lingkungan Gilimanuk, Kabupten Jembrana sebanyak 1.000 pohon jenis Sawo Kecik dan di lingkungan Pemaron (Buleleng) sebanyak 1.000 pohon jenis Mahoni, Mangga dan Sandat.

"Jadi total keseluruhan yang ditanam pada bulan Oktober ini sebanyak 3.500 pohon. Ke semua pohon tersebut akan dipeliharan hingga kondisinya berkembang dan hidup. Jika dalam jangka waktu setahun ada yang mati maka akan segera ada penggantian," ujarnya.

Sementara Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mendukung gerakan yang dilakukan oleh Indonesia Power dalam upaya menjaga lingkungan tetap lestari.

"Saya mengapresiasi gerakan yang dilakukan oleh perusahaan listrik itu. Hal ini saya harapkan perusahaan atau lembaga lain ikut serta mendukung program bersih dan hijau tersebut," katanya.

Rai Mantra mengharapkan dengan penanaman pohon penghijauan di bandaran sungai tersebut ke depannya akan menjadi asri dan indah. Oleh karena itu masyarakat sekitar juga ikut serta menjaga tanaman tersebut agar tumbuh berkembang.

"Dukungan masyarakat sekitar sangat diharapkan menwujudkan lingkungan bersih dan indah. Oleh karena itu ke depan dengan ditatanya bantaran Sungai Badung akan menjadi alternatif tempat rekreasi warga," ucapnya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016