Denpasar (Antara Bali) - Tim Aaron Roy SMAN 1 Denpasar (SMANSA) berhasil membawa pulang satu medali emas, Seleknas SEA AGE 2016 dalam lomba renang tingkat nasional.
Kepala SMANSA Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd mengatakan, sangat bangga dengan prestasi para siswanya yang telah diraih di SMAN 1 Denpasar.
Sementara itu, pihaknya juga mengirimkan Caeleb Febrizio Sudarsono yang berhasil mengumpulkan satu perak dan dua perunggu.
" SMANSA berharap tetap menjadi tempat yang subur untuk pengembangan semangat berprestasi para siswa," harap Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd.
Ia juga mengatakan, pada ajang Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Bali 2016 lalu, Tim Aaron Roy berhasil meraih dua emas dan satu perak sementara Caeleb berhasil meraih tiga emas.
Selain itu, pihaknya ikut mengirimkan siswa yang mewakili ajang PON 2016 yakni satu pemanah, dua peyudo dan satu perenang. Sementara dua atlet taekwondo kita bertanding di Malaysia bertanding juga.
Kedua pelajar ini mengaku sangat bangga dapat mempersembahkan yang terbaik untuk sekolahnya, Denpasar dan juga Bali.
"Kami sebenarnya sangat ingin mempersembahkan prestasi untuk Indonesia tapi belum kesampaian. Baru sampai tingkat nasional saja," ujarnya. (ART)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Kepala SMANSA Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd mengatakan, sangat bangga dengan prestasi para siswanya yang telah diraih di SMAN 1 Denpasar.
Sementara itu, pihaknya juga mengirimkan Caeleb Febrizio Sudarsono yang berhasil mengumpulkan satu perak dan dua perunggu.
" SMANSA berharap tetap menjadi tempat yang subur untuk pengembangan semangat berprestasi para siswa," harap Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd.
Ia juga mengatakan, pada ajang Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Bali 2016 lalu, Tim Aaron Roy berhasil meraih dua emas dan satu perak sementara Caeleb berhasil meraih tiga emas.
Selain itu, pihaknya ikut mengirimkan siswa yang mewakili ajang PON 2016 yakni satu pemanah, dua peyudo dan satu perenang. Sementara dua atlet taekwondo kita bertanding di Malaysia bertanding juga.
Kedua pelajar ini mengaku sangat bangga dapat mempersembahkan yang terbaik untuk sekolahnya, Denpasar dan juga Bali.
"Kami sebenarnya sangat ingin mempersembahkan prestasi untuk Indonesia tapi belum kesampaian. Baru sampai tingkat nasional saja," ujarnya. (ART)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016