Denpasar (Antara Bali) - Sebanyak 250 orang ikut ambil bagian dalam kegiatan sosial donor darah memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Tentara Nasional Indonesia Angkutan Laut (TNI AL), Kesehatan TNI AL dan HUT Jalasenatri yang merupakan organisasi para istri anggota TNI AL.
Kegiatan yang melibatkan anggota TNI, Polri dan Saka Bahari berlangsung di Markas Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar, Rabu.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar, Letkol Laut (P) Gusti Bagus Oka Tapayasa mengatakan, kegiatan donor darah sangat mulia membantu setes darah bagi sesama yang membutuhkan untuk kelangsungan hidupnya.
Kegiatan donor darah tersebut dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan, bukan hanya saat HUT, ujar Gusti Bagus Oka Tapayasa.
Donor darah yang dilakukan bekerja sama dengan Unit Tranfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bali itu mampu memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak, yakni para pendonor kesehatannya semakin prima dan membantu mereka yang mengalami kekurangan darah untuk memulihkan kesehatannya.
Gusti Bagus Oka Tapayasa menilai, kesadaran para anggota dalam melakukan donor darah sudah semakin meningkat, yang diharapkan mampu memberikan sumbangsih terhadap persediaan darah untuk kebutuhan UTD PMI Provinsi Bali.
Koordinator Donor Darah Sukarelawan UTD PMI Provinsi Bali Made Geria menjelaskan, kebutuhan bagi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar setiap harinya 120-150 kantong.
Dari kebutuhan tersebut hingga kini baru bisa terpenuhi 97 persen, sehingga sisanya harus dipenuhi dari donor pengganti para pasien.
"Kami memberikan apresiasi atas pelaksanaan donor darah yang melibatkan para anggota, dengan harapan dapat ditingkatkan di masa-masa mendatang," ujar Made Geria . (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Kegiatan yang melibatkan anggota TNI, Polri dan Saka Bahari berlangsung di Markas Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar, Rabu.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar, Letkol Laut (P) Gusti Bagus Oka Tapayasa mengatakan, kegiatan donor darah sangat mulia membantu setes darah bagi sesama yang membutuhkan untuk kelangsungan hidupnya.
Kegiatan donor darah tersebut dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan, bukan hanya saat HUT, ujar Gusti Bagus Oka Tapayasa.
Donor darah yang dilakukan bekerja sama dengan Unit Tranfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bali itu mampu memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak, yakni para pendonor kesehatannya semakin prima dan membantu mereka yang mengalami kekurangan darah untuk memulihkan kesehatannya.
Gusti Bagus Oka Tapayasa menilai, kesadaran para anggota dalam melakukan donor darah sudah semakin meningkat, yang diharapkan mampu memberikan sumbangsih terhadap persediaan darah untuk kebutuhan UTD PMI Provinsi Bali.
Koordinator Donor Darah Sukarelawan UTD PMI Provinsi Bali Made Geria menjelaskan, kebutuhan bagi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar setiap harinya 120-150 kantong.
Dari kebutuhan tersebut hingga kini baru bisa terpenuhi 97 persen, sehingga sisanya harus dipenuhi dari donor pengganti para pasien.
"Kami memberikan apresiasi atas pelaksanaan donor darah yang melibatkan para anggota, dengan harapan dapat ditingkatkan di masa-masa mendatang," ujar Made Geria . (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016